Advertisement

DHAWUH DALEM : Bukan Sabda Raja, Sultan Berikan Dhawuh Dalem, Minta Abdi Dalem untuk Patuh

Kamis, 31 Desember 2015 - 15:29 WIB
Nina Atmasari
DHAWUH DALEM : Bukan Sabda Raja, Sultan Berikan Dhawuh Dalem, Minta Abdi Dalem untuk Patuh Raja Kasultanan Ngayogjakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengkubuwono X seusai mengucapkan Sabda Tama atau penyataan resmi saling memberi salam kepada Sri Paduka Pakualam IX di Bangsal Kencana, Kompleka Keraton Jogja, Jumat (6/3/2015). Pengucapan sabda Sultan yang berisi delapan butir pernyataan tersebut dihadiri oleh Permaisuri G.K.R. Hemas, para putra, saudara-saudara dan Adipati Pura Pakualaman, Sri Paduka Paku Alam IX serta para abdi dalem. (Gigih M. Hanafi/JIBI - HarianJogja)

Advertisement

Dhawuh Dalem yang dikeluarkan Raja Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwono X  berisi perintah pada abdi dalem untuk mematuhi aturan

Harianjogja.com, JOGJA - Raja Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Buwono X secara mendadak mengumpulkan sebagian abdi dalem Keraton Yogyakarta di Bangsal Siti Hinggil Kamis (31/12/2015).

Advertisement

Pengumpulan abdi dalem ini berkaitan dengan Dhawuh Dalem yang merupakan pesan raja kepada para abdi dalem Kraton.

Prosesi dimulai tepat pukul 10.00 WIB. Rombongan Sultan didampingi Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas dan putri pertama sultan, GKR Mangkubumi berangkat dari Kraton Kilen dengan menggunakan mobil.

Dalam rombongan itu tak tampak sederek dalem atau adik-adik Sultan. Berbeda dengan saat melakukan Sabda Raja, kali ini sultan tidak mengenakan busana kebesaran keraton, melainkan surjan bermotif bunga (takwa) yang digunakan sehari-hari.

Tak lama setibanya di bangsal Siti Hinggil, prosesi pun dimulai. Berbeda dari perkiraan, prosesi ini berlangsung singkat. Sekitar 10 menit kemudian Sultan dan rombongan sudah meninggalkan lokasi Dhawuh dan diikuti rombongan abdi dalem yang keluar dan melanjutkan aktivitas masing-masing.

Penutupan ini pun sempat membuat beberapa pengunjung yang ingin masuk areal Keraton harus menunggu sejenak. Meski begitu mereka agaknya tak terlalu risau karena dapat melihat langsung iring-iringan keluarga Sultan yang masuk dan keluar area Keraton.

Pengageng Puralaya Kotagede Imogiri, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Hastaningrat yang menjadi salah satu abdi dalem yang diundang mengatakan Dhawuh Sultan kali ini cukup mendadak. Dirinya baru mendapatkan kabar untuk berkumpul sekitar pukul 09.00 pagi dan harus segera mengejar waktu.

Hastaningrat menjelaskan dalam acara itu Sultan menyampaikan pesan kepada para abdi dalem untuk selalu patuh dan taat pada perintah dan peraturan. Dia menambahkan selain itu tak ada pesan lain yang istimewa seperti saat melakukan Dhawuh Raja atau Sabda Raja pertengahan tahun lalu.

“Cuma membacakan aturan saja, mungkin untuk mengingatkan para abdi dalem. Tidak ada sangkut pautnya dengan yang lain-lain,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Hasil Seleksi PPPK Kemenag: 17.154 Dinyatakan Lolos, Ini Link Pemberkasan

News
| Selasa, 01 Juli 2025, 11:07 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement