Advertisement
PENATAAN PANTAI SELATAN : Pedagang Pantai Nguyahan Sudah Bersedia Pindah, Eh, Muncul Pedagang Baru

Advertisement
Penataan pantai selatan sudah dilakukan sebelum ini oleh Pemerintah Kecamatan Saptosari
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Wacana penataan kawasan pantai menjadi program yang digulirkan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, pasca adanya gelombang tinggi yang memporak-porandakan kawasan pesisir beberapa waktu lalu.
Advertisement
Namun upaya penataan bukan hal yang baru, karena di lingkup yang lebih kecil, Pemerintah Kecamatan Saptosari di 2015 lalu melakukan penataan kawasan Pantai Nguyahan, Desa Kanigoro.
Hanya saja, upaya ini belum membuahkan hasil yang maksimal. Para pedagang yang dulu berjualan di pinggir pantai sudah mau pindah ke kios-kios yang disediakan kecamatan melalui program MP3KI.
Namun masalahnya, ada sejumlah warga baru yang mendirikian bangunan yang melanggar sempadan kawasan pantai.
Kondisi ini dikeluhkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Nguyahan. Mereka mengeluh karena hal itu bisa menimbulkan kecemberuan di antara pedagang. Sebab, pedagang mau pindah ke kios demi keindahan pantai.
Namun faktanya masih ada warga yang nekat mendirikan bangunan di kawasan sempadan. Dia mengaskan, beberapa warga yang mendirikan bangunan di kawasan sempadan pantai bukan masuk anggota pokdarwis Nguyahan.
Oleh karenanya, Sukiman mengaku tidak ikut bertanggungjawab terhadap kelompok tersebut. “Yang saya urusi hanya mereka yang menjadi anggota dengan jumlah 42 pedagang,” kata Ketua Pokdarwis Pantai Nguyahan Sukiman, Selasa (14/6/2016).
Menurut dia, keberadaan bangunan baru itu sudah ada sejak lama, tepatnya beberapa waktu setelah dilakukan pemindahan di tahun lalu. Dari beberapa bangunan itu, kata Sukiman, salah satunya berdiri di lahan eks yang ditempatinya sebelum pindah ke kios yang disediakan kecamatan.
“Tapi kenapa setelah saya pindah, malah digunakan orang lain. kalau seperti ini, jelas tidak adil. Mengenai masalah ini, kami juga sudah mengadu ke pihak desa hingga kecamatan, namun hingga sekarang [kemarin] belum ada tindak lanjutnya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
- Mahasiswi di Bantul Jadi Korban Penipuan Modus ATM, Uang Rp17,5 Juta Raib
- 100 Personel Satpol PP Dikerahkan untuk Membersihkan Sampah Liar di Bantul
Advertisement