Advertisement
MINIMARKET JOGJA : Pemilik Supermarket Mangkir Panggilan Satpol PP
Advertisement
Minimarket Jogja yang tak miliki izin tak datang dipanggilan pertama.
Harianjogja.com, JOGJA -- Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jogja segera melayangkan panggilan kedua kepada pemilik supermarket beroperasi di Jalan Hos Cokroaminoto. Dalam panggilan pertama, Senin (10/4/2017), pemilik supermarket tidak datang dan hanya diwakilkan oleh staf.
Advertisement
Baca Juga : http://www.harianjogja.com/2017/04/09/minimarket-jogja-surat-panggilan-tak-digubris-satpol-pp-bakal-ajak-polisi-lakukan-penjemputan-paksa-808434">MINIMARKET JOGJA : Surat Panggilan Tak Digubris, Satpol PP Bakal Ajak Polisi Lakukan Penjemputan Paksa
"Kalau yang datang karyawannya kami belum bisa melanjutkan BAP [berita acara pemeriksaan]," kata Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Satpol PP Kota Jogja, Christina Suhantini, saat dihubungi kemrin.
Christina mengatakan meski toko waralaba itu pusatnya di Jakarta mestinya ada kepala cabangnya di Jogja. Surat panggilan Satpol PP ditujukan kepada kepala cabang karena dianggap paling bertanggung jawab dalam operasional supermarket tersebut.
Menurutnya, jika kepala cabangnya ingin mewakilkan seharusnya ada surat kuasa sehingga bisa dipertanggung jawabkan dalam proses penyidikan. Christina menyatakan segera melayangkan surat panggilan kedua agar penegakkan perda HO itu tidak berlarut-larut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Serangan Drone Hantam Pasar di Sudan, 10 Tewas di Darfur Utara
Advertisement
Jepang Naikkan Biaya Visa dan Pajak Turis untuk Atasi Overtourism
Advertisement
Berita Populer
- Kerja Sama Sampah Gunungkidul dengan Kota Jogja Terancam Batal
- Tak Kenal Usia, 31 Santri Lansia Ponpes Sabilun Najah Diwisuda
- Akses Jembatan Bambu, Wisata Srikeminut Bantul Dibuka Lagi
- IGD Tetap 24 Jam, Ini Jadwal Lengkap RSPS Bantul Saat Libur Nataru
- Harian Jogja Rayakan Hari Ibu 2025 dengan Senam hingga UMKM
Advertisement
Advertisement



