PEMDA DIY : Pelantikan Pemimpin Daerah Baru Digelar 22 Mei

Sunartono

Minggu, 21 Mei 2017 - 03:22 WIB

Mediani Dyah Natalia

PEMDA DIY : Pelantikan Pemimpin Daerah Baru Digelar 22 Mei

Ilustrasi pelantikan kepala daerah (JIBI/Solopos - Dok.)

Pemda DIY akan melantik empat pejabat sekaligus

Harianjogja.com, JOGJA -- Pemda DIY memastikan pelantikan Walikota Jogja dan Bupati Kulonprogo dihelat di Bangsal Kepatihan, Senin (22/5/2017). Seluruh undangan telah disebar untuk menghadiri pelantikan tersebut. Pada Sabtu (21/5/2017) sore persiapan pelantikan diprediksi mencapai 100%.

Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda DIY Benny Suharsono memastikan, pelantikan walikota dan bupati itu digelar pada Senin (22/5/2017). Pihaknya sudah berkoordinasi dengan protokol Pemda DIY untuk memastikan Gubernur DIY Sri Sultan HB X dapat melantik keempat pejabat kabupaten/kota tersebut.

"Sesuai jadwal [tanggal 22 Mei], semua sedang kami persiapkan," ungkapnya Jumat (19/5/2017).

Benny menambahkan, terkait SK pihak yang akan dilantik semua sedang berproses. Untuk SK Mendagri yang akan diberikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo telah diterima lebih awal karena sebelumnya tidak ada masalah seperti gugatan dalam proses Pilkada. Sedangkan untuk SK yang akan diberikan ke Walikota dan Wakil Walikota, kata dia, pada Jumat (19/5/2017) kemarin baru diambil ke Jakarta. SK Walikota dan Wakil Walikota datangnya terlambat karena sebelumnya ada gugatan ke MK.

"SK mendagri, untuk Walikota hari ini pengambilan dalam perjalanan dari Jakarta ke Jogja. Kulonprogo sudah [diberikan] lebih awal, [karena Kota Jogja] masalahnya melalui proses MK," ungkapnya.

Segala persiapan, lanjutnya, pada Sabtu (20/5/2017) sore diperkirakan sudah siap 100%. Sebanyak 500 undangan telah dikirim ke alamat masing-masing terdiri dari lingkungan Pemda DIY, Pemkab Kulonprogo dan Pemkot Jogja. Sedangkan gladi bersih akan direncanakan pada Minggu (21/5/2017) sore.

"Saya menganggap besok sore sudah siap semua. Proses pelantikan seperti tahun-tahun sebelumnya tidak ada perubahan. Nanti yang melantik Gubernur karena kewenangan beliau," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News