Advertisement
24 Pelamar Panwascam Gunungkidul Dinyatakan Gugur
Advertisement
Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Gunungkidul akan mengumumkan peserta yang lolos seleksi administrasi calon anggota panwascam pada Selasa (31/10/2017).
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Gunungkidul akan mengumumkan peserta yang lolos seleksi administrasi calon anggota panwascam pada Selasa (31/10/2017). Total dari 260 pendaftar, berkas dari 24 pelamar dinyatakan gugur karena tidak memenuhi persyaratan.
Advertisement
Rencananya calon pelamar yang lolos akan melakukan ujian tertulis pada Sabtu (4/11/2017) mendatang. Ketua Panwaslu Gunungkidul Antok mengatakan, pihaknya masih melakukan pencermatan terhadap berkas pendaftaran calon anggota panwascam. Dia pun berjanji akan memberikan pengumuman peserta yang lolos seleksi administrasi pada hari ini.
“Sudah kami umumkan, hasilnya ada 24 pelamar yang tidak lolos seleksi. Sedang 236 pelamar lainnya berhak maju ke tes tahap berikutnya, yakni menjalani ujian tertulis,” kata Antok kepada Harianjogja.com, Senin (30/10/2017).
Dia menjelaskan, 24 pelamar yang dinyatakan gugur karena tidak memenuhi persyaratan. Salah satunya disebabkan umur calon tidak memunuhi batas minimal sehingga terpaksa dicoret.
Menurut Antok, anggota panwascam yang dibutuhkan sebanyak 3 orang di masing-masing kecamatan. Ini berarti total secara keseluruhan anggota panwascam yang dibutuhkan di Gunungkidul ada 54 orang. Rencananya pada Sabtu (4/11/2017) besok, para peserta yang lolos akan menjalani ujian tes tertulis.
Di dalam tes tertulis ini, lanjut dia, akan diambil enam peserta terbaik untuk menjalani seleksi wawancara untuk dipilih tiga kandidat anggota panwascam di masing-masing kecamatan.
“Untuk bisa menjadi anggota panwascam, masing-masing peserta harus bisa melalui tahapan dalam tes,” ujar mantan Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Panggang ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
Advertisement
Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
Wamen PU Diana: Pembangunan Pasar Terban Jogja Selesai September 2025
Pospit Pakem Kini Jadi Rumah Kedua Penggemar Olahraga Sepeda di Jogja
Advertisement
Indeks Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Meningkat
UAJY Terima SK Guru Besar dan Pembukaan Prodi Teknologi Informasi Program Doktor
Pernikahan Luna Maya dan Maxime Pakai Tata Rias Khas Jogja, Begini Respons Himpunan Ahli Rias DIY
PN Segera Agendakan Sidang Gugatan Praperadilan Polresta Sleman
Advertisement
Kulonprogo Masih Gelap, Kadishub: Titik di Kapanewon Butuh LPJU Totalnya Kurang 10.600 Unit
Berita Pilihan
Advertisement
Hasan Nasbi: Mahasiswa Unggah Meme Presiden Prabowo dan Jokowi Sebaiknya Dibina
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ini Alasan BPBD Tidak Memperpanjang Status Siaga Darurat Meski Ada Potensi Hujan Deras di Wilayah DIY
- Dampak Hujan Disertai Angin Kencang di Sleman, Rumah Warga di Purwomartani Nyaris Ambrol
- Pemkab Sleman Siapkan 8 Paket Pembangunan Infrastruktur Fisik Strategis Senilai Rp84 Miliar
- Isi Surat Orang Tua Siswa Kepada Sultan Terkait Dugaan Kebocoran Soal ASPD di Jogja
- Kasus Mafia Tanah di Bantul, DPR RI Minta Telusuri Dugaan Keterlibatan PPAT
Advertisement
Advertisement
