Advertisement
Gedung DPRD Bantul Terendam Air

Advertisement
Hujan yang melanda DIY sejak Senin (27/11/2017) malam hingga Selasa (28/11/2017) merendam nyaris seluruh wilayah Bantul
Harianjogja.com, BANTUL--Hujan yang melanda DIY sejak Senin (27/11/2017) malam hingga Selasa (28/11/2017) merendam nyaris seluruh wilayah Bantul. Tak terkecuali kompleks DPRD Bantul.
Advertisement
Dari pantauan Harianjogja.com, hingga Selasa sore, kompleks DPRD yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman itu masih terendam air hingga seukuran mata kaki orang dewasa.
Sejak pukul 10.00 WIB, air memasuki hampir seluruh ruangan di kantor DPRD Bantul. Meskipun telah diantisipasi dengan menumpuk karung pupuk di pintu-pintu masuk, air tetap menerjang masuk. Pompa air yang digunakan BPBD untuk menyedot air juga tak banyak membantu.
Hingga berita ini diturunkan, beberapa staf dan anggota Dewan yang kebetulan berada di kantor, terlihat sibuk menata karung plastik yang diisi pasir untuk membendung aliran air dari bagian halaman kompleks bangunan tersebut.
"Kalau tidak ditanggul begini, air bisa masuk lebih banyak," kata Aan, salah satu staf DPRD Bantul, Selasa.
Ia menuturkan, banjir yang menerjang kompleks DPRD Bantul kali ini terbilang cukup besar. Beruntung, banjir terjadi di saat hari kerja aktif. "Sehingga kami bisa segera bertindak menyelamatkan berkas-berkas di Dewan," ucapnya.
Padahal banyak agenda rapat yang dijadwalkan dilakukan hari ini. Yakni Rapat Fraksi pada pukul 15.00 WIB, Rapat Paripurna pukul 19.00 WIB. "Rapat Banggar sudah tadi pagi," tutur Tugiyat, salah satu staf lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement