Advertisement
Warga Jogja Rela Lahan Pribadi Jadi Trotoar, tapi Tak Rela Trotoar Jadi Tempat Jualan
Advertisement
Pemerintah Kota Jogja menyatakan siap menata semua trotoar di Jogja meski dengan lahan terbatas
Harianjogja.com, JOGJA-Pemerintah Kota Jogja menyatakan siap menata semua trotoar di Jogja meski dengan lahan terbatas. Namun selama ini yang menjadi kendala penataan trotoar adalah masih ada masyarakat yang belum menyadari pentingnya trotoar untuk pejalan kaki.
Advertisement
Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=887805">Pemkot Jogja Akui Trotoar Belum Ideal
“Pemkot mohon dukungan masyarakat untuk memberi penyadaran pentingnya trotoar untuk pedestrian jalan. Kesadaran masyarakat jadi dorongan pemkot memperlancar proses penegakan aturan yang sangat penting bagi kami untuk menegakkan aturan [mengembalikan fungsi trotoar],” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Kota Jogja, Agus Tri Haryono, melalui pesan singkat selular, Rabu (24/1/2018).
Agus mengatakan PUPKP sudah melakukan penataan beberapa trotoar yang ramah bagi pejalan kaki dan difabel. Pelebaran trotoar juga sudah dilakukan seperti di Langensari dan Balapan Gondokusuman. Beberapa ruas jalan juga sudah memiliki trotoar yang ramah seperti di sebagian Jalan Timoho, Jalan Mlati Wetan, Baciro.
Penataan trotoar di Langensari dan Balapan diakui Agus terbilang cepat. “Karena masyarakat bersedia mundur sehingga trotoar bisa berfungsi denga baik,” kata dia.
Kondisi trotoar yang belum ideal ini mengemuka dalam dalam diskusi antara Komunitas Perempuan Peduli Pelayanan Publik (KP4) Kota Jogja bersama Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DIY, Selasa (23/1/2018) lalu.
Mereka mengeluhkan trotoar di Jogja justeru dimanfaatkan untuk berjualan, parkir, pangkalan taksi, dan beberapa trotoar menjadi halte Trans Jogja.
Tahun ini, DPUPKP berencana menata trotoar di Jalan Prawirotaman, Mergangsan. Trotoar itu akan dibangun selebar sekitar satu sampai 1,5 meter.
Namun trotoar di kawasan tersebut dibangun hanya dari satu sisi, yakni di sisi utara, mengingat ruas jalan tersebut sempit. Selain di Prawirotaman, trotoar juga akan dibangun di Jalan Suroto di bagian sisi timur dan barat jalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement