Advertisement
Warga Stres karena Terlilit Utang
Advertisement
Keluarga pun menjadi telantar
Harianjogja.com, SLEMAN-Kabag Kemasyarakatan Pemdes Madurejo Anwar Sanusi mengungkapkan, akibat ulah rentenir ada satu warganya yang sampai stress akibat terlilit utang. Dampaknya, ketiga anaknya yang masih berusia pelajar hidup bertiga.
Advertisement
"Dia dari keluarga miskin, suaminya hanya buruh bangunan di Surabaya. Sekarang dibawa suaminya ke sana untuk mendapat perawatan," ujarnya kepada Harianjogja.com, Senin (5/3/2018).
Sebenarnya kata Anwar, pemdes berkali-kali memberikan program pelatihan dan pemberdayaan. Mulai keterampilan merajut, tata rias pengantin, hingga pengelolaan sampah menjadi barang-barang kerajinan. "Kami terus mendorong warga agar menjadi wirausaha. Tapi semua kembali kepada masing-masing individu," katanya.
http://m.harianjogja.com/?p=900382">Baca juga : Rentenir Masih Merajalela di Desa
Saat ini, baru tiga dusun yang memiliki tempat pengolahan sampah produktif untuk dijadikan kerajinan. Seperti di Dusun Candi Singo dan Sonaya. "Yang baru berjalan (dirintis) di Dusun Rejodani. Upaya ini kami lakukan agar jumlah warga miskin 2.038 jiwa tidak bertambah," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Wakil Direktur Utama BRI Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Mesin EDC Bank
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Wiyos Santoso, Ni Made dan Aris Eko Masuk Tiga Besar Kandidat Sekda DIY
- Prestasi ORI DIY, Selesaikan 177 Laporan Selama Semester I 2025, Paling Banyak Soal Isu Pendidikan
- Libur Sekolah, Museum Sandi Ramai Dikunjungi Wisatawan Keluarga
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
Advertisement
Advertisement