Advertisement
Ini yang Ganjal Rencana Pembangunan Embung Dadapayu
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Rencana pembuatan embung raksasa di Desa Dadapayu, Kecamatan Semanu, Gunungkidul yang diwacanakan sejak akhir 2017 lalu terganjal Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS).
Ketua DPRD Gunungkidul Suharno mengatakan Pemkab Gunungkidul belum berani merealisasikan proyek tersebut lantaran belum masuk KUA-PPAS. Padahal pihaknya telah mengajukan anggaran Rp8 miliar, meski pada akhirnya juga turun sekitar Rp3 miliar yang diperuntukkan bagi pembebasan lahan. "Kalau begitu harusnya bisa untuk anggaran perubahan, jangan sampai anggaran mangkrak," ujarnya, Rabu (27/6/2018).
Advertisement
Dia mengungkapkan proposal ihwal pembebasan lahan telah dimasukkan ke Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Saat ini Pemerintah Pusat masih menunggu tindak lanjut dari Pemkab.
Suharno mengatakan jajarannya terus mendorong pemerintah daerah untuk mengoptimalkan sumber air bersih. Salah satunya adalah program pengadaan air bersih (airisasi) yang merupakan tahap awal program pemasangan instalasi pipa (pipanisasi).
"Paling tidak menyiapkan airnya dulu baru nanti ke pipa," katanya.
Dengan langkah strategis yang dilakukan dengan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, Suharno berharap permasalahan air bersih tidak terulang. "Jangan sampai terus berulang, pemerintah harus hadir mengatasi kekeringan di sini," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Puncak Peringatan HKB, Kesadaran Kolektif Masyarakat terhadap Bencana Harus Dibangun
- Jadwal KRL Jogja-Solo Senin 29 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Senin 29 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 29 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Senin 29 April 2024
Advertisement
Advertisement