Advertisement
4 Kecamatan di Bantul Ini Rawan Penyalahgunaan Narkoba
Penyuluh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY, Heri Santoso (berdiri) memberikan pemaparan bahaya narkoba di Hotel Rose In, Selasa (14/8/2018). - Harian Jogja/Irwan A. Syambudi
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY memberikan perhatian serius terhadap empat kecamatan di Kabupaten Bantul. Empat kecamatan itu dinilai paling rawan terhadap penyalahgunaan narkoba.
Kepala Seksi Pencegahan BNNP DIY, Suharyono mengatakan untuk mencegah bahaya narkoba, pihaknya melakukan asistensi penguatan pembangunan berwawasan anti narkoba kepada institusi pemerintah di Kabupaten Bantul. Instansi yang diudang hanya khusus dari empat kecamatan yang dinilai rawan penyalahgunaan narkoba.
Advertisement
"Menurut pemetaan yang kami lakukan yang rawan [penyalahgunaan narkoba] adalah di Kecamatan Bantul, Kasihan, Bangutapan, dan Sewon," katanya, Selasa (14/8/2018).
Empat kecamatan tersebut dinilai memiliki tingkat kerawanan penyalahgunaan narkoba yang tinggi. Pasalnya berdasarkan data kejahatan yang bersinggungan dengan narkoba cukup banyak terjadi di empat kecamatan tersebut.
Menurut Suharyono penyebab tingginya kerawanan penyalahgunaan narkoba, salah satunya karena empat kecamatan tersebut memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi.
Sedangkan tiga kecamatan yakni Sewon, Kasihan, dan Bangutapan sangat berdekatan dengan kota sehingga mobilitas dan hetrogenitas warga cukup tinggi.
"Dari segi demografinya itu mendukung sekali untuk terjadinya penyalahgunaan narkoba," ujarnya.
Diakuinya kegiatan asistensi penguatan pembangunan berwawasan anti narkoba kepada institusi pemerintah di Kabupaten Bantul memang baru sekali ini dilakukan. Sebelumnya telah dilakukan terlebih dahulu di Sleman dan kota yang memang memiliki tingkat kerawanan penyalahgunaan narkoba tinggi.
"Kalau dari tingkat kerawanan yang pertama Sleman yakni Kecamatan Depok, Kota Jogja, baru Kabupaten Bantul," kata Suharyono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




