Advertisement
UIN Pertahankan Akreditasi A
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA -- UIN Sunan Kalijaga berhasil mempertahankan peringkat A untuk Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) dengan skor 372 setelah melalui proses visitasi dan penilaian oleh lima orang asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Skor ini jauh lebih tinggi dibandingkan hasil akreditasi sebelumnya pada 2014, yaitu 361. Hasil akreditasi institusi ini ditetapkan melalui Surat Keputusan BAN–PT Nomor 464/SK/BAN-PT/Akred/PT/XII/2018 dan berlaku lima tahun sejak 20 Desember 2018 hingga 20 Desember 2023.
“Pencapaian ini merupakan kebanggaan bagi keluarga besar civitas academica UIN Sunan Kalijaga. Hasil ini diperoleh berkat kerja keras dan kerja sama semua unit, di bawah koordinasi Lembaga Penjaminan Mutu [LPM] UIN Sunan Kalijaga,” jelas Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof. Yudian Wahyudi, saat mewisuda 696 sarjana baru, bertempat di Gedung Prof. H.M. Amin Abdullah, Rabu, (13/2/2019).
Advertisement
Dikatakan Rektor, capaian ini membuktikan penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi (pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, pengabdian kepada masyarakat) di UIN Sunan Kalijaga telah memenuhi standar mutu nasional, sehingga out put (lulusan) yang dihasilkan terjamin kualitasnya dan memenuhi ekspektasi stakeholders.
Selain APT, beberapa program studi (prodi) di UIN Sunan Kalijaga juga sedang dalam proses akreditasi untuk prodi baru, dan reakreditasi untuk prodi lama. Hingga saat ini, dari 41 prodi S1, 13 prodi S2, dan dua program doktor yang ada di UIN Sunan Kalijaga, 34 prodi telah terakreditasi A (29 prodi S1, 4 prodi S2, dan 1 prodi S3) dan 18 prodi terakreditasi B (satu prodi D3, 12 prodi S1, dan lima prodi S2).
“Dengan nilai akreditasi institusi A, akreditasi prodi A atau minimal B, ditambah bekal soft skill berupa keterampilan bahasa asing [Arab dan Inggris] dan keterampilan penguasaan teknologi informasi dan komunikasi, maka tidak ada hambatan bagi lulusan UIN untuk bersaing di dunia kerja profesional baik di dalam maupun di luar negeri,” kata Rektor.
Perolehan akreditasi A menjadi modal penting untuk menjalani akreditasi internasional sebagai tahapan menuju World Class University in Islamic Studies. Sejak Juli 2016, UIN Sunan Kalijaga resmi menjadi anggota ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA), lembaga akreditasi perguruan tinggi internasional yang berbasis di Asia.
Secara bertahap, seluruh prodi di UIN Sunan Kalijaga akan menjalani AUN-QA Assessment. Enam prodi telah selesai mengikuti AUN-QA Assessment dengan hasil memuaskan, yaitu S1-Pendidikan Kimia, S1-Pendidikan Agama Islam, S1-Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiiah, S1-Akidah dan Filsafat Islam, S1-Ilmu Alquran dan Tafsir, dan S2-Interdisciplinary Islamic Studies. Selanjutnya, tiga prodi sedang menunggu proses AUN-QA Assessment yaitu, S1-Ilmu Kesejahteraan Sosial, S1-Sosiologi, dan S2-Ilmu Hukum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Tuntas Klaim Kumpulkan 75.000 KTP untuk Maju Pilkada Sukoharjo Jalur Independen
- Indonesia Ukir Sejarah ke Semifinal Piala Asia U-23, Erick Thohir: Bangga!
- BI Rate Naik Jadi 6,25 Persen, BTN Masih Pertimbangkan Penyesuaian Bunga KPR
- Pilkada 2024 Makin Ramai, Kades Pentur Siap Maju jadi Calon Bupati Boyolali
Berita Pilihan
Advertisement
BKKBN-TNI AD Kolaborasi Membangun Sumber Air Bersih Guna Turunkan Stunting
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
Advertisement
Advertisement