Jogja Bay Ajak Anak-Anak Belajar tentang Air

Harianjogja.com, SLEMAN—Sebagai salah satu objek wisata yang menawarkan wahana air sebagai menu utamanya, Jogja Bay Waterpark tak mau ketinggalan untuk memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh setiap 22 Maret.

Staf Public Relations Jogja Bay Waterpark Medha Zeli Elsita mengatakan kali ini Jogja Bay Waterpark mengajak pengunjung untuk belajar dan bermain dalam Museum Air Water for Life secara gratis. Tak hanya itu, Jogja Bay Waterpark juga mengundang SD Negeri Maguwoharjo I sebagai pemenang event Jogja Bay Goes to School #1 untuk ikut menikmati wahana di Jogja Bay.

Dalam Jogja Bay Goes to School, kata dia, anak-anak diajak untuk mengenal tentang air dan manfaatnya. "Dengan konsep acara yang seru dan fun mereka kami ajak untuk bermain dan belajar bersama,” kata Medha saat ditemui, Jumat (22/3/2019).

Untuk peringatan Hari Air Sedunia kali ini, pengunjung Museum Air Water for Life diajak menyusuri hutan hujan tropis, menyaksikan proses terbentuknya hujan, melihat replika persawahan, Selokan Mataram, bencana kekeringan, pemanfaatan industri, anatomi, dan masih banyak lagi. Pengunjung pun diajak melakukan observasi layaknya seorang peneliti di dalam laboratorium dengan seorang pendamping. “Biasanya tiket masuk [ke museum] harganya Rp15.000, kali ini kami gratiskan,” ucap dia.

Menurut Medha, momentum Hari Air Sedunia perlu dirayakan sebagai sebuah penanda rasa syukur dengan keberadaan air di muka bumi. “Banyak yang belum sadar dan peduli dengan keberadaan air di muka bumi. Bertepatan dengan Hari Air Sedunia, kami mengajak pengunjung untuk mulai peduli terhadap air melalui kunjungan ke Museum Air Water for Life ini,” ujar Medha.

Memang, lewat museum yang dioperasikan sejak 13 Oktober 2018 itu, Jogja Bay Waterpark berupaya mengajak pengunjung untuk mengerti akan pentingnya air dalam kehidupan mulai dari asal muasal air di muka bumi, proses terbentuknya air, manfaat, dampak, hingga percobaan sederhana dengan air dalam 13 ruangan yang unik.

Manajer Operasional Jogja Bay Waterpark I Nyoman Mastra mengatakan karena Jogja Bay merupakan objek wisata yang menggunakan air sebagai salah satu aspek dalam wahananya, maka proses pengaturan serta standar kesehatan, keamanan, dan kenyamanan menjadi hal utama.

“Kami menggunakan sistem filtration. Kami menyaring sirkulasi penggunaan air di Jogja Bay sehingga genangan air tidak terlalu banyak. Aplikasinya kita menggunakan sandfilter di semua kolam kita, itu juga menggunakan sedikit chemical sehingga air tetap jernih,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News