Advertisement

Dosen UGM Tiga Hari Meninggal di Rumahnya Tanpa Diketahui

Hafit Yudi Suprobo
Sabtu, 04 Mei 2019 - 23:07 WIB
Budi Cahyana
Dosen UGM Tiga Hari Meninggal di Rumahnya Tanpa Diketahui Suasana depan rumah almarhumah Dosen Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada (UGM) Litasari yang ditemukan meninggal dunia di rumah pribadinya di RT 27/RW 06 Desa Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Sabtu (4/5/2019). - Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Dosen Teknik Elektro Universitas Gadjah Mada (UGM) Litasari meninggal dunia tiga hari tanpa ketahuan di rumahnya, RT 27/RW 06 Desa Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman. Jenazahnya ditemukan Sabtu (4/5/2019) pagi.

Kanit Reskrim Polsek Ngaglik, Iptu Budi Karyanto, mengatakan jasad Litasari ditemukan asisten rumah tangganya [ART] sekitar pukul 10.00 WIB.

Advertisement

“Dalam sepekan, dia [ART] datang dua kali setiap hari Rabu dan Sabtu. Pada Sabtu sekitar pukul 10.00 WIB, pintu gerbang serta pintu rumah korban tertutup dan terkunci. Setelah itu saksi minta bantuan warga untuk mengambil tangga dan setelah melihat dari ventilasi udara kamar korban. Mereka melihat kaki korban tidak bergerak,” kata Iptu Budi Karyanto kepada Harian Jogja.

Iptu Budi Karyanto mengatakan ART di rumah Litasari kemudian menelepon Polsek Ngaglik. Polisi lantas datang, membuka pintu, dan menemukan mayat Litasari di depan pintu kamar.

“Hasil pemeriksaan oleh Puskesmas Ngaglik 1 dan Tim Identifikasi Polres Sleman, mayat kemungkinan sudah tiga hari [kemungkinan sudah tiga hari meninggal dunia] dan tidak tampak tanda-tanda penganiayaan,” katanya.

Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda kerusakan di pintu dan jendela.

“Kondisi kamar rapi dan setelah dicek oleh keluarga, tidak ditemukan barang di dalam rumah yang hilang, dompet di kamar korban juga utuh.”

Endrojoyo, keponakan dari suami almarhumah mengatakan dia mengetahui meninggalnya Litasari Sabtu pagi.

“Polisi sudah menyelidiki dan menyimpulkan penyebab kematian bukan aksi kejahatan. Almarhumah diduga terjatuh atau terkena serangan jantung.”

Endrojoyo mengatakan Litasari hidup dengan anaknya yang paling kecil yang juga sudah berkeluarga. Namun, saat ini anaknya pergi ke Ciamis, Jawa barat untuk menghabiskan Ramadan di kampung suaminya.

Litasari masih aktif sebagai dosen di Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik UGM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement