Desa Jogotirto Disasar TMMD

Harianjogja.com, SLEMAN--Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahun ini kembali dilaksanakan di Kabupaten Sleman. Pelaksanaan TMMD Tahap II/2019 yang menyasar Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah Sleman tersebut rencananya digelar mulai 11 Juli hingga 9 Agustus mendatang.

Perwira Pelaksana Kapten ARM Wahyu Kuncoro mengatakan sumber dana untuk TMMD Sengkuyung II di Desa Jogotirto berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DIY dan APBD Kabupaten Sleman. 

Sedangkan untuk secara keseluruhan sumber dana TMMD Sengkuyung ke-104 Komando Distrik Militer (Kodim) 0732/Sleman berasal dari APBD DIY sebesar Rp75 juta, APBD Kabupaten Sleman berjumlah Rp175 juta, sehingga totalnya mencapai Rp250 juta. “Ditambah dengan aksi swadaya masyarakat berupa tenaga per harinya dan logistik senilai Rp25 juta,” ucap dia, Kamis (11/7/2019).

Sasaran TMMD Tahap II, kata Wahyu, meliputi aspek fisik dan nonfisik. Kegiatan fisik meliputi pembuatan cor blok jalan dengan panjang 350 meter dan lebar tiga meter serta pembuatan talut jalan sepanjang 800 meter dan tinggi 0,75 meter.

Selain kegiatan fisik, kata Wahyu, juga dilaksanakan kegiatan nonfisik yang berupa penyuluhan kepada warga masyarakat terkait dengan kamtibmas dan napz; kesehatan dan KB; pertanian; dan lingkungan.

Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan kegiatan TMMD yang telah dilakukan di beberapa tempat di Kabupaten Sleman memberikan dampak positif terhadap roda perekonomian masyarakat.

Sri Purnomo berharap kegiatan tersebut dapat mewadahi aspirasi dan kepentigan masyarakat di daerah pedesaan. “Mengingat proses perencanaan selalu diawali melibatkan instansi dan masyarakat, serta disusun dengan sistem bottom up planning,” katanya.

Selain itu, lanjut Sri Purnomo, kegiatan tersebut menjadi sarana untuk menjaga dan mempererat keharmonisan hubungan dan komunikasi antara jajaran TNI, aparat Kabupaten Sleman, dan masyarakat. “Hal tersebut sesuai dengan tema TMMD Sengkunyung ke 104 ini yakni melalui TMMD Kita Tingkatkan Kebersamaan Umat Serta Semangat Gotong Royong dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara Guna Wujudkan Kesejahteraan Nasional,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News