Advertisement

Diterabas Jalan Tol, Kompleks Makam di Sinduadi Sleman Bakal Dibongkar

Newswire
Senin, 10 Februari 2020 - 20:17 WIB
Bhekti Suryani
Diterabas Jalan Tol, Kompleks Makam di Sinduadi Sleman Bakal Dibongkar Ilustrasi jalan tol. - JIBI/Nicolous Irawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN--Proyek jalan tol Jogja-Solo juga mengenai kawasan pemakaman di Sleman.

Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman menjadi salah satu kawasan yang bakal terdampak pembangunan proyek tol Jogja-Solo. Salah satu titiknya yang akan ikut terlintasi yakni komplek permakaman setempat.

Advertisement

Kepala Desa Sinduadi, Senen Haryanto menjelaskan, terdapat tiga dusun terdampak tol di desa tersebut. Antara lain dusun Jombor Kidul, Pogung Lor, Purwosari.

Sementara ini, diketahui kawasan umum di desa Sinduadi yang terdampak selain akses jalan desa yakni juga areal pemakaman warga.

"Ada sedikit permakaman di Dusun Purwosari. Hanya saja, saya tak menghafal jumlah pasti liang terdampak," ujarnya, di kantor Desa Sinduadi, Senin (10/2/2020).

Ia berharap, pembangunan tol bisa menghindari makam dengan cara menata ulang desain tol , yang melewati jalur Sinduadi. Bila hal itu terpaksa dilakukan karena desain sudah tak dapat diubah, maka langkah paling tepat ada relokasi makam.

"Paling tepat dicarikan tanah pengganti, kalau bisa tempat yang lebih luas," ungkapnya.

Senen mengamini kala ditanya terkait teknis relokasi yang bisa dilakukan adalah dengan menggali liang lahat lama, mengambil sisa jenazah yang tertinggal. Kemudian memakamkannya kembali di lokasi baru, yang disediakan pemerintah.

Lebih jauh ia menjelaskan, bahwa saat ini belum ada komunikasi dengan kepala dusun terdampak perihal titik-titik wilayah terdampak tol. Terlebih pihak desa belum mengetahui secara pasti luasan wilayah terdampak di sana.

"Kalau bisa, diminimalisasi dampak ke masyarakat. Kalau bisa ganti untung dan bukan ganti rugi. Dan kalau sudah dapat pengganti, nanti dapat tempat yang lebih luas dan nyaman," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Suara.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Mendampingi Anak untuk Merdeka Belajar

Mendampingi Anak untuk Merdeka Belajar

Jogjapolitan | 5 hours ago

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari

News
| Rabu, 01 Mei 2024, 21:57 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement