Advertisement

Sudah 10 Warga Sleman Meninggal Terkait Covid-19, 3 Positif, 7 PDP

Newswire
Selasa, 07 April 2020 - 16:37 WIB
Bhekti Suryani
Sudah 10 Warga Sleman Meninggal Terkait Covid-19, 3 Positif, 7 PDP Ilustrasi mayat - Ist/Okezone

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN--Warga yang diduga meninggal karena terkait dengan virus Corona di Sleman kini tercatat 10 orang.

Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat hingga Selasa 6 April 2020 di wilayah setempat ada sebanyak 10 orang meninggal akibat virus corona penyebab COVID-19.

Advertisement

"Dari 10 orang yang meninggal tersebut, tujuh orang merupakan pasien dalam pengawasan (PDP) dan tiga orang terkonfirmasi positif terinfeksi COVID-19," kata Pejabat Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman Harda Kiswaya di Sleman, Selasa (7/4/2020).

Menurut dia, selain itu saat ini di Kabupaten Sleman juga terdapat sebanyak 835 orang dalam Pemantauan (ODP).

"Sedangkan pasien dalam pengawasan yang masih mendapatkan perawatan di rumah sakit sebanyak 98 pasien dalam pengawasan (PDP), sebanyak 19 pasien positif dan satu orang dinyatakan sembuh dan masih isolasi mandiri di rumah," katanya.

Ia mengatakan, Gugus Tugas Sleman juga telah menyiapkan 11 rumah sakit (RS) dari 27 RS di Sleman menjadi RS Rujukan COVID-19.

"Kami juga mempercepat proses pengadaan APD tenaga medis," katanya.

Harda mengatakan, untuk jumlah dokter yang bertugas di Sleman baik pemerintah maupun nonpemerintah termasuk di RSUP Dr Sardjito saat ini ada sebanyak 800 orang.

"Perawat yang bertugas di Sleman termasuk swasta dan RSUP Dr Sardjito sebanyak 5.000 tenaga medis," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat

News
| Sabtu, 27 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement