TIP PSIKOLOGI: Hikmah Dibalik Pandemi

Harianjogja.com, JOGJA—Dibalik masalah pandemi Covid-19, ada sejumlah manfaat yang dapat diambil. Misalnya memacu kinerja gadget hingga mengasah potensi diri.

Psikolog, Mariani Sutanto Olifant School menjelaskan beberapa manfaat di balik work from home (WFH) pertama terkait dengan makanan. Ibu-ibu mulai banyak yang menemukan dirinya ternyata bisa memasak dan keluarga menyukainya, menjadi sebuah hal yang menyenangkan. “Munculah di media sosial foto ibu pekerja yang kini sukses juga di dapur,” ucap Mariani, Rabu (29/4).

Kedua, kegiatan lain yang dapat dilakukan merapikan lemari dan isinya secara singkat. Prinsipnya, jika sebuah barang ada di lemari dan lebih dari tiga bulan tidak tersentuh maka barang itu lebih baik diberikan kepada yang lebih membutuhkan.

Ketiga, beralih ke gadget atau alat komunikasi yang pertama kali disentuh saat bangun tidur. Kinerja Perhatikan daftar kontak Anda. Jika ada nama yang dimasukkan ke daftar kontak karena sebuah acara tetapi Anda tak lagi berhubungan lagi dengannya, nama tersebut bisa dihapus dari daftar kontak. “Mudahnya, dari ribuan kontak, mana yang dalam setahun ini tidak pernah dikontak, maka semua itu layak dihapus,” ujarnya.

Keempat, beralih ke aplikasi percakapan telepon yang sering digunakan. Saat banyak waktu, Anda dapat membersihkan percakapan lawas atau tak penting. Kelima, meninjau ulang aplikasi yang terinstal di gawai. Hapuslah aplikasi yang hanya digunakan satu dua kali. Setelah pembersihan dilakukan, gawai  menjadi enteng dan kerjanya bisa lebih cepat.

Keenam, jika dari barang atau benda, sifatnya dibuang maka untuk diri sendiri bisa menambah keterampilan. Di zamannya yang serba daring, Anda dapat mengikuti web seminar (webinar) tentang hal-hal yang disukai. Banyak yang diberikan secara cuma-cuma dan biasanya digelar pukul 20.00-22.00 WIB. Jika rajin mencari informasi, lumayan banya webinar berbobot yang diadakan. Ini juga salah satu manfaat yang bisa Anda petik dengan perubahan sistem luring menjadi daring.

Jiwa Sosial

Ketujuh, waktu ini adalah momen yang pas bagi Anda lebih peduli pada lingkungan sekitar. Jika dahulu orang hidup hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, sekarang keberadaan orang lain menjadi keprihatinan bersama. Sebagai salah satu contoh, ketika ada panen ikan yang terancam gagal, informasinya masuk ke sebuah Whatsappp Grup ibu-ibu di sebuah perumahan. Petani ikan yang nyaris merugi itu terselamatkan. Petani ikan menjual dengan bonus ikan sudah dalam keadaan bersih. Sisi positifnya, ibu-ibu mendapat ikan segar tanpa harus keluar rumah. “Perilaku menolong ini muncul atas inisiatif mandiri dari masyarakat, yang tentunya mengembalikan nilai gorong royong dalam kehidupan saat ini,” ujarnya.

Kedelapan, manfaat yang tak boleh lupa disebutkan adalah orang menjadi semakin menyadari kebersihan. Kebiasaan mencuci tangan menjadi hal yang utama saat ini. Dengan hidup bersih, sakit penyakit juga menjauh dari kehidupan. “Masih banyak manfaat yang bisa kita petik dari situasi pandemi ini. Semua itu membuat kita bersemangat menjalani hari-hari selama di rumah saja. Jika situasi pandemi ini berakhir, maka kita menjadi orang yang lebih baik dibanding sebelum ada pandemi. Demikian juga dengan bangsa kita, setelah pandemi berakhir, kita bersama tumbuh sebagai bangsa yang kuat gotong royongnya, tinggi kepeduliannya satu sama lain dan bersatu padu mengatasi bencana yang melanda negeri tercinta,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News