Advertisement
Diusung PDIP Jadi Cabup Sleman, Kustini Sri Purnomo Mulai Tancap Gas
Kustini-Danang-Harian Jogja - Lugas Subarkah
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN-- Calon Bupati Sleman dari PDIP Kustini Sri Purnomo terus menjalin komunikasi dengan berbagai elemen termasuk ke masyarakat. Ia juga aktif turun ke bawah, menjaga hubungan baik dan menjawab persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat. "Ini bagian dari strategi kami. Kami coba selalu hadir untuk masyarakat," kata Ketua Tim Penggerak PKK Sleman ini, Senin (20/7/2020).
Dia mengaku juga memiliki tim sukses KSP di luar partai. Tim ini merupakan relawan yang mendeklarasikan diri untuk mendukung KSP sebagai Bupati Sleman. "Mereka berasal dari berbagai lapisan masyarakat. Ada yang dari pemuda, kalangan milenial, tokoh masyarakat, dari organisasi masyarakat dan lainnya," kata istri Bupati Sleman Sri Purnomo ini.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
Tim sukses KSP ini, katanya, akan terus melakukan koordinasi dengan tim sukses yang nantinya dibentuk oleh partai. Pihaknya optimistis mampu meraih kemenangan pada Pilkada mendatang. "Kami tentu akan berkoordinasi dengan tim sukses partai nantinya. Karena tim KSP ini bergerak di ranahnya masing-masing," kata Kustini.
Jauh sebelum menerima rekomendasi dari PDIP untuk maju sebagai Cabup pada Pilkada 2020, Kustini memang aktif melakukan kegiatan dan kunjungan di masyarakat. Pada Senin (20/7) misalnya, Kustini menyapa 50 Kelompok Wanita Tangguh (KWT) terkait masalah ketahanan pangan selama masa pandemi Covid-19.
Dia menekankan ketahanan pangan dalam tingkat keluarga sangat penting. "Jangan sampai membiarkan orang lain dan keluarga kekurangan bahan pangan. Mangan opo sing ditandur, nandur opo sing dipangan, turahe didol," pesan Kustini.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sepekan Ramadan Harga Bahan Pokok di Sleman Mulai Turun
Jangan Coba-Coba, Produksi Petasan Bisa Dihukum Mati
Pemkab Bantul Berikan Insentif dan Kemudahan bagi Investor
Bangun 2 Pasar, Pemkab Gunungkidul Minta Bantuan ke Pusat
Advertisement
Ratusan Miliar Danais Digelontorkan untuk Membangun Desa di Jogja
Kabar Gembira! Ratusan Ribu Keluarga di Gunungkidul Bakal Terima Bansos Beras
Harga Tiket Bus di Jogja Naik Saat Lebaran, Segini Harganya
Selama Ramadan, Minat Vaksin Masyarakat DIY Menurun
Siap-Siap! Sejumlah Jalan di Sleman Ini Diprediksi Macet Saat Mudik Lebaran
Advertisement
Resmi! Dapil dan Alokasi Kursi DPRD di DIY untuk Pemilu 2024 Tidak Berubah
Bantul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sebabkan 25 Titik Bencana
Tol Tersambung ke YIA, Ini Kata Pemda DIY Soal Tol jogja Cilacap
THR Bermasalah, Pekerja di Jogja Bisa Berkonsultasi ke Posko Ini
Angin Kencang Terpa Jogja, Kamis Sore, Pohon Tumbang dan Atap Rumah Ambruk
Advertisement
Sekolah di Kulonprogo Terkena Tol Jogja YIA, Bagaimana Nasib Belajar Siswa?
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Deretan Warung Sate di Seputaran Imogiri, Serbu Saat Buka Puasa!
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement
