Advertisement
Pemotor Tewas Ditabrak Pikap yang Dikemudikan Pelajar

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Gino Naryo, 55, warga Dusun Tanjungkarang, Desa Patalan, Kecamatan Jetis, Bantul meninggal dunia setelah ditabrak mobil Pikap yang dikemudikan seorang pelajar di di Jalan Parangtritis, tepatnya simpang tiga Tanjungkarang, Patalan, Jetis, Bantul, Sabtu (28/11/2020).
Pengendara Pikap atau Mitsubishi AB 8485 AT adalah Faizol, 15, warga, Madura, yang masih berstatus pelajar sekolah menengah pertama (SMP). Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Bantul, Iptu Maryana mengatakan peristiwa kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB.
Advertisement
Saat itu korban yang mengendarai sepeda motor Beat AB 6304 RJ melaju dari arah utara atau arah Jogja menuju selatan. Sampai simpang Tanjungkarang, korban bermaksud berbelok ke kanan atau arah barat untuk pulang ke rumah.
Dari arah yang sama melaju Pikap dengan kecepatan tinggi, “Pengemudi Pikap tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan langsung menabrak sepeda motor Honda Beat AB 6304 RJ [yang dikemudiakan Gino Naryo] tersebut kemudian pengendara motor terseret langsung jatuh dan terpental,” kata Maryana, Minggu (29/11/2020).
Korban atau pengemudi motor terseret beberapa meter hingga meninggal dunia di lokasi kejadian. “Korban menderita luka berat di bagian kepala yang menyebabkan korban meninggal dunia,” ujar Maryana.
Usai menabrak motor, Pikap semakin tidak terkendali dan melaju terus hingga hingga menabrak tembok di sisi jalan kemudian masuk parit dengan posisi mobil terbalik. Pengemudi pikap mengalami luka lecet. Maryana mengatakan kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Mapolres Bantul sebagai barang bukti. Sementara sang sopir yang menderita luka luka lecet masih dalam perawatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Airlangga: Lima Program Prioritas Presiden Bisa Tampung 3 Juta Lebih Pekerja
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Ini Progres Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo
- 425 Angkatan Kerja Disabilitas Kulonprogo Mayoritas Berwirausaha
- JCW Sebut Penyelewengan TKD Terjadi Lagi Bukti Lemahnya Pengawasan
- Fasilitas Pengelolaan Sampah Jadi Listrik Akan Dibangun di Bantul
- Ribuan Pesilat dari 50 Perguruan Berkumpul, Bukti Jogja Aman
Advertisement
Advertisement