Advertisement
UAD Gelar Penyuluhan di Brontokusuman
Kegiatan penyuluhan tentang SOP deterjen ramah lingkungan di Kelurahan Brontokusuman, Kemantren Mergangsan, Jogja, Minggu (6/6). (ist - UAD)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tim Pengabdian dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogja menggelar penyuluhan terkait dengan standar operasional prosedur (SOP) deterjen ramah lingkungan di Kelurahan Brontokusuman, Kemantren Mergangsan, Kota Jogja.
Wilayah ini berada di sekitar Kali Code, Jogja. Tidak sedikit masyarakat membuang air cucian pakaian dan peralatan makan di kali tersebut.
Advertisement
Hal ini membuat terganggunya ekosistem perairan. Selain itu, pandemi Covid-19 ini menyebabkan sebagian besar masyarakat menengah ke bawah ini terjadi penurunan pendapatan bahkan sampai ada yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Atas dasar itulah penyuluhan digelar, dengan sasaran para ibu pengelola bank sampah Kamulyan yang terletak di wilayah Kelurahan Brontokusuman RW 20-22. Penyuluhan dilakukan dua dosen Teknik Industri UAD Jogja yaitu Hayati Mukti Asih dan Tatbita Titin Suhariyanto.
“Programnya dilakukan Minggu 6 Juni 2021 dibantu mahasiswa Teknik Industri UAD, Muhammad Chandra Ramadhan dan mahasiswa Farmasi UAD, Aulia Husnia Putri,” ujar Hayati seperti dalam rilis yang diterima Harian Jogja, Senin (7/6).
Hayati menambahkan ke depannya, tim pengabdian ini akan terus melakukan pelatihan seperti penyuluhan dan praktik tentang digital marketing.
“Harapannya, pelatihan–pelatihan yang dilakukan dapat mengurangi dampak pencemaran Kali Code akibat pembuangan limbah cair dari kegiatan rumah tangga, dan mampu memberdayakan masyarakat di sekitar Kali Code agar mampu berwirausaha secara mandiri,” katanya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dasco Kunjungi Pabrik Michelin Cikarang Bahas Isu PHK Massal
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Satu Jabatan Pimpinan Tinggi di Bantul Belum Dilantik
- Perangkat Kalurahan dan Swasta Paling Banyak Disidang di Tipikor Jogja
- DPUPKP Bantul Petakan Titik Genangan dan Talut Rawan Longsor
- Terlalu Mahal, Tarif Sewa Joglo Taman Budaya Gunungkidul Dikaji Ulang
- BPBD Gunungkidul Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana
Advertisement
Advertisement




