Gelar Musda, Demokrat DIY Munculkan 2 Calon Ketua DPD

Harianjogja.com, JOGJA--Partai Demokrat DIY menggelar Musyawarah Daerah (Musda) IV di Hotel Gaia Cosmo, Jalan Timoho, Kota Jogja, Kamis (6/1/2022). Perhelatan politik ini bakal memilih Ketua DPD Partai Demokrat DIY menggantikan Heri Sebayang. Ada dua bakal calon yang dimunculkan dalam musda tersebut.

Kepala Badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan DPP Partai Demokrat Herman Khairon menargetkan kepada Demokrat DIY memiliki wakil di DPR RI pada 2024 mendatang. Oleh karena itu dalam Musda IV kali ini akan memilih calon ketua DPD yang memiliki kualitas mumpuni untuk memimpin lima tahun ke depan. Menurutnya, dalam Musda kali ada dua calon yang muncul dan memenuhi kualifikasi untuk menjadi Ketua DPD Partai Demokrat DIY.

"Kami sudah mendapatkan laporan bahwa ada dua calon yaitu Mas Gonang dan Mbak Erlia Risti, keduanya sama-sama berkompeten," katanya di sela-sela pelaksanaan Musda.

Ia menambahkan kedua kader tersebut telah melalui proses dan menuju ke tahapan Musda. Kemudian nantinya akan menjalani fit and proper test di DPP. Para kandidat harus mempersiapkan revitalisasi struktural pengurus hingga tingkat ranting. Selain harus mempersiapkan Pemilu 2024 sekaligus Pilkada serentak yang rencananya digelar di tahun yang sama. Maka calon ketua harus memiliki persiapan matang.

"Untuk mengantarkan calon yang masuk ke fit proper test, nanti akan ditanya berbagai kesiapan dalam memimpin karena kita tidak memiliki cukup waktu. Kesiapan SDM infrastruktur harus terbangun, kesiapan sampai ke tingkat anak ranting. Calon akan mempresentasikan," katanya.

Ketua DPD Partai Demokrat DIY Heri Sebayang yang habis masa jabatannya memastikan semua kader Demokrat DIY Solid meski ada dua calon dalam Musda kali ini. Ia berharap proses pergantian pengurus ini berjalan lancar dan kader terus bergerak untuk mewujudkan cita-cita partai. Demokrat DIY menargetkan memiliki fraksi sendiri di parlemen baik di DPRD DIY maupun kabupaten dan kota. "Nanti [kedua balon] masih melalui proses di DPP, jadi dibawa ke DPP," kata Heri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News