Advertisement
Covid-19 DIY Mulai Menurun tetapi Angka Kematian Masih Tinggi
Petugas medis melakukan perawatan pasien di tenda barak yang dijadikan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, DIY, Minggu (4/7/2021). /ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah -
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kasus Covid-19 di DIY sudah mulai terjadi penurunan. Namun, angka kematian masih tergolong tinggi. Pada Sabtu (19/3/2022) mencatatkan penambahan 21 kasus meninggal dunia selama 24 jam terakhir.
Kasus positif Covid-19 selama sepekan terakhir berada di bawah 1.000 dan hari ini mencatatkan positivity rate di bawah 10% yaitu di angka 9,90%. Kemudian jumlah kasus aktif pada hari ini dilaporkan sebanyak 28.783 kasus.
Advertisement
Meski terbilang masih tinggi namun kasus aktif sudah mulai terjadi penurunan seiring dengan makin tambahnya pasien sembuh setiap harinya. “Penambahan kasus sembuh hari ini sebanyak 1.489 kasus. Terdiri atas Kota Jogja 477 kasus, Bantul 281 kasus, Kulonprogo 299 kasus, Gunungkidul 111 kasus dan Sleman tercatat 321 kasus sembuh,” kata Kabag Humas Biro UHP Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, Sabtu (19/3/2022).
Untuk kasus kematian masih tergolong tinggi. Pada Sabtu hari ini mencatatkan penambahan 21 kasus meninggal dunia. Jika dibandingkan saat puncak kasus harian pada 25 Februari 2022 lalu di angka 2.778 kasus, saat itu angka kematian harian hanya 9 kasus.
Jumlah hari ini tentu tergolong tinggi, di sisi lain selama dua hari sebelumnya mencatatkan angka kematian yang sama yaitu 14 kasus. “Kasus meninggal hari ini berasal dari Gunungkidul 10 kasus, Sleman 5 kasus, Kulonprogo dan Bantul masing-masing ada 3 kasus dan Kota Jogja nihil kasus kematian,” katanya.
Ditya menambahkan kasus positif Covid-19 hari sebanyak 435 kasus terdiri atas Sleman 162 kasus, Bantul 105 kasus, Kota Jogja 65 kasus, Kulonprogo 64 kasus, dan Gunungkidul 39 kasus harian.
Keterisian bed kritikal di angka 34,34% dengan rincian ketersediaan bed 198 telah terpakai 68 bed. Sedangkan nonkritikal terpakai 534 bed dari total 1.839 bed yang tersedia di rumah sakit rujukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kirab Pengantin Tebu di Pabrik Gula Madukismo
Triwulan Pertama, Realisasi Investasi di Gunungkidul Capai 157 Miliar
PPDB Kelas Khusus Olahraga untuk SMP Negeri di Bantul Mulai Dibuka
Begini Catatan Pakar Hukum Tata Negara UGM soal Putusan MK
Advertisement
Pilkada Bantul 2024, Abdul Halim Muslih hingga Pj Bupati Kuala Ambil Formulir di DPD Golkar
Tabon Hadirkan Karya Seni Partisipatif, Spiritualitas Islam hingga Isu Sosial
Ketum PP Muhammadiyah Berpesan Kepada Prabowo Untuk Tampung Aspirasi AMIN dan GAMA
Constitutional Law Society Beri Pernyataan Sikap Soal Putusan MK
Masuk Radar Calon Bupati Bantul, Soimah Mengaku Belum Tertarik
Advertisement
Semula April, Kesiapan Pengolahan Sampah di Kota Jogja Mundur hingga Awal Mei
Dua Hal Ini Jadi Penyebab Kasus Kekerasan terhadap Anak dan Perempuan di Bantul Tinggi
Curi Dua Iphone, Pencuri di Salah Satu Konter Jalan Gejayan Diamankan Polisi
Mantan Sekda Sleman hingga Pengusaha Soto Ambil Formulir Penjaringan Calon Kepala Daerah di Partai Golkar
Usai Putusan MK, Haedar Nashir Puji Sikap Kenegarawanan Paslon AMIN dan GAMA
Advertisement
Produksi Terus Meningkat, Sleman Jadi Sentra Budidaya Ikan Air Tawar di DIY
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024: Hujan Ringan
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Selasa 23 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Selasa 23 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus Mal hingga Destinasi Wisata
- Jadwal Pemadaman Listrik Jogja dan Sekitarnya Selasa 23 April 2024, Cek Lokasi!
Advertisement
Advertisement
