ISI Yogyakarta Jadi Tuan Rumah IOI 2022

Harianjogja.com, BANTUL — Lebih dari 350 siswa sekolah menengah setara SMA/SMK dari 80 negara terlibat dalam kompetisi International Olympiad in Informatics (IOI) 2022, di ISI Yogyakarta, 7-15 Agustus 2022.

President IOI, Benjamin Burton, menjelaskan IOI merupakan sarana bagi siswa sekolah menengah dari berbagai negara untuk bersaing dalam kompetisi informatika. IOI yang digelar tahun ini adalah kali ke-34 dengan menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah.

“Kami berharap pelaksanaan IOI akan berlangsung baik dan memberikan dampak positif yang besar bagi perkembangan transformasi digital pendidikan terutama di negara yang menyelenggarakan,” katanya, saat pembukaan IOI 2022 di ISI Yogyakarta, Rabu (9/8/2022).

Sekjend Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Suharti, yang juga hadir dalam pembukaan dan turut mendukung IOI 2022, berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar.

“Kontestan Indonesia kami harapkan bisa memberikan yang terbaik,” ungkapnya.

Menurutnya, teknologi berkembang sesuai tingkat pendidikan masyarakat. Sehingga tidak hanya peningkatan teknologi, tetapi sumber daya manusia (SDM) juga diharapkan bisa turut berkembang semakin baik. Pemerintah kata dia, akan terus mendukung perkembangan SDM dalam bidang informatika.

“Apalagi presiden sudah menetapkan 1 juta talenta digital, kami akan terus memastikan target itu bisa tercapai,” katanya.

Rektor ISI Yogyakarta, mengaku penyelenggaraan IOI 2022 di Indonesia merupakan kehormatan besar. Dengan kegiatan ini, Indonesia turut berkontribusi aktif dalam perubahan zaman.

“Mari kita songsong dengan potensi yang kita miliki dan berkolaborasi dengan generasi digital di seluruh dunia,” ujarnya.

Penyelenggaraan IOI 2022 didukung oleh Acer dalam penyediaan perangkat laptop untuk semua kontestan menjalankan tugas pemrograman. President Director Acer Indonesia, Herbert Ang, mengatakan dukungan Acer terhadap penyelenggaraan IOI sudah berlangsung sejak 2018.

“Dengan terselenggaranya IOI di Indonesia, kami berharap dapat meningkatkan mutu pendidikan yang telah berjalan dengan baik di tanah air sehingga dapat menghasilkan anak bangsa dengan talenta unggul,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News