Ayo Ke TPS 14 Februari 2024!

SLEMAN—Indonesia akan menyelenggarakan pemilu serentak pada 14 Februari 2024. Seluruh masyarakat yang telah memenuhi persyaratan untuk mendapat hak suara, termasuk pemilih pemula, diharapkan dapat menyukseskan Pemilu 2024.

Badan Kesatuan bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sleman menggelar sosialisasi pemilu serentak 2024 di 17 kapanewon, dengan sasaran utama meliputi pemilih pemula, kaum perempuan dan difabel.

Kepala Kesbangpol Sleman, Hery Sutopo, menjelaskan sosialisasi ini maraton di 17 kapanewon di wilayah Sleman. “Sleman timur sudah, lalu Sleman tengah, sekarang Sleman barat,” ujarnya saat sosialisasi pemilu serentak 2024 di Kapanewon Sleman, Kamis (16/2/2023).

Sosialisasi di Kapanewon Sleman ini diikuti oleh sebanyak 60 peserta yang didominasi oleh pemilih pemula, seperti siswa SMA/SMK dan organisasi Karangtaruna. “Untuk memberi penjelasan tentang agenda besar Pemilu 2024,” katanya.

Dalam sosialisasi ini juga disampaikan ketentuan dan peraturan pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta kerja-kerja yang dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), yang melibatkan masyarakat sebagai pengawas partisipatif.

“Pada intinya tahun depan kami akan melaksanakan pemilu serentak. Sampai detik ini masih sesuai dengan jadwal, Februari pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden, lalu legislatif dari pusat, provinsi hingga kabupaten/kota, DPD [Dewan Perwakilan Daerah], dan partai politik sesuai aspirasi masyarakat,” katanya.

Kemudian dilanjutkan pada November 2023, akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di seluruh Indonesia, meliputi sekitar 513 kabupaten/kota dam 38 provinsi. Untuk menyukseskan rangkaian pemilu tersebut, diperlukan peran seluruh masyarakat terutama pemilih pemula.

Ia berharap para pemilih pemula dapat menjadi pemilih yang cerdas sehingga menghasilkan pemimpin yang berkualitas. “Informasi yang disampaikan ini silakan di-getoktular-kan ke teman-teman yang lain. Gunakan media sosial untuk menyebarkan informasi yang benar,” ungkapnya.

Panewu Sleman, Joko Susilo, berharap para pemilih pemula dapat menggunakan media yang ada saat ini untuk mensukseskan pemilu 2024. “Kalau pemilu sukses, pembangunan di masyarakat akan berjalan dengan baik,” kata dia.

Ia juga mengimbau generasi muda agar selama masa kampanye, tidak menggunakan cara-cara yang mengganggu ketertiban dan ketentraman. Menurutnya, generasi muda semestinya menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, sehingga dalam berkampanye pun harus beretika.

“Adek-adek [pemilih pemula] sebagai pioneer, penggerak untuk teman-temannya mensukseskan pemilu 2024, baik dari sosialisasi, kampanye, sampai penggunaan hak pilih. Mari bersama-sama kita sukseskan,” ujarnya.

Pemilu 2024 akan diikuti oleh 18 parpol Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Golongan Karya, Partai NasDem, Partai Buruh, Partai Gelombang Rakyat Indonesia dan Partai Keadilan Sejahtera.

Kemudian Partai Kebangkitan Nusantara, Partai Hati Nurani Rakyat, Partai Garda Perubahan Indonesia, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Ummat.

KPU saat ini sedang melaksanakan tahapan Pemutakhiran Daftar Pemilih untuk Pemilu 2024 melalui kegiatan Pencocokan dan Penelitian (coklit) mulai 12 Februari sampai dengan 14 Maret 2023 dengan cara menemui langsung rumah-rumah warga untuk memastikan validitas data pemilih. (ADV)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News