Warga Sleman, Jangan Lupa Matikan Kompor dan Listrik Saat Keluar Rumah

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sleman menyampaikan himbauan kepada masyarakat untuk mencegah terjadinya kebakaran saat Ramadan. Masyarakat diimbau tidak lupa mematikan kompor dan instalasi listrik saat pergi ibadah.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Operasional dan Investigasi Bidang Damkar Sleman, Nawa Murtiyanto. Dia meminta sebelum pergi beribadah agar kompor dipastikan telah mati dengan sempurna.
"Imbauan kepada masyarakat selama bulan Ramadan sama dengan hari lain. Saat meninggalkan rumah untuk keperluan ibadah salat tarawih dan lainnya mohon mematikan listrik dan kompor dengan sempurna," ucapnya, Sabtu (25/2/2023).
Kemudian saat tiba malam takbiran, Damkar Sleman meminta agar masyarakat tidak menyalakan kembang api yang diterbangkan. Aktivitas tersebut berpotensi besar pada terjadinya kebakaran.
"Karena ini sangat berpotensi besar pada terjadinya kebakaran,"lanjutnya.
Menjelang Ramadan menurutnya tidak ada kesiapan yang mendasar. Kesiapsiagaan berjalan normal seperti hari-hari biasa sesuai standar. Menurutnya kejadian kebakaran pada 2020, 2021, dan 2022 paling tinggi terjadi pada Agustus dan September.
Artinya kejadian kebakaran paling tinggi tidak terjadi saat Ramadan. "Masing-masing bisa sampai 15-20 kejadian per bulannya. Yang paling tinggi di tiga tahun terakhir."
Terkait penyebabnya dalam tiga tahun terakhir paling tinggi karena instalasi listrik. Mencapai lebih dari 40 persen.
"Bisa dari korsleting, bisa dari terobosan air dan segala macam. Ini penyebab tertinggi kebakaran," lanjutnya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sleman Shavitri Nurmala menyampaikan hal yang sama. Kebakaran paling banyak disebabkan oleh korsleting. Juga akibat kecerobohan masyarakat meninggalkan kompor atau tungku yang masih menyala.
"Kami akan selalu siaga, tidak hanya saat bulan puasa, kami siaga terus," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Resmi! Kemenaker Terbitkan Aturan THR 2023, Dibayar Paling Lambat H-7 Lebaran
Advertisement

Deretan Negara di Eropa yang Bisa Dikunjungi Bagi Pelancong Berduit Cekak
Advertisement
Berita Populer
- Kapolda DIY Tanggapi Viral Dugaan Begal Jogja: 16 Pembegal Sudah Ditangkap
- Tol Fungsional Jogja Solo Segera Selesai
- Mahasiswa UNS Meninggal Dunia di Luweng Braholo, Jogoboyo: Aktivitas Susur Gua Wajib Izin
- Tol Jogja Solo Dibuka: Arus Mudik dari Solo, Arus Balik dari Arah Jogja
- Pelaku Klitih Banyak dari Usia Anak, Bapas Jogja Jamin Tak Perlakukan Istimewa
Advertisement