Advertisement
Dua Mayat Bayi di Sungai Berbah Berjenis Kelamin Perempuan, Diduga Kembar
Proses evakuasi jenazah dua bayi perempuan - Ist/Polsek Berbah
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Warga Dusun Krasakan, Jogotirto, Berbah, Sleman, dibuat gempar dengan penemuan dua mayat bayi di Sungai Buntung, Kamis (14/9/2023) siang. Kedua mayat bayi yang diduga kembar tersebut berjenis kelamin perempuan.
Saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat dua bayi tersebut.
Advertisement
Kapolsek Berbah, Kompol Parliska Febrihanoto mengatakan mayat dua bayi perempuan itu kali pertama ditemukan oleh Bagas Dwi Prasetyo, 22, warga Munggur RT04 Srimartani, Piyungan, Bantul pada Kamis (14/9/2023) sekira pukul 10.30 WIB. Saat itu, Bagas yang tengah memancing di Sungai Buntung melihat ada sosok mayat bayi mengambang di sungai. Pada mayat tersebut terdapat ari-ari dan dalam posisi mengambang.
Bagas kemudian melaporkan temuannya itu ke Rizal Maulani, 21, temannya yang sedang memancing. Oleh keduanya, kejadian itu pun dilaporkan ke petugas di Mapolsek Berbah.
Baca juga: Tarif Tol Solo-Ngawi Naik Mulai 17 September 2023
"Petugas langsung bergerak ke lokasi. Olah TKP dilakukan oleh Inafis Polresta Sleman yang dibantu Relawan Berbah, Puskesmas Berbah dan PMI. Dua jenazah bayi tersebut kami bawa ke rumah sakit Bhayangkara guna penanganan lebih lanjut," kata Kapolsek.
Terkait dengan penemuan mayat dua bayi perempuan tersebut, Kapolsek mengaku sampai saat ini masih melakukan penyelidikan. Sedangkan jika dilihat sekilas, mayat bayi yang ditemukan tersebut baru lahir dan diduga kembar. "Kami sendiri masih terus melakukan penyelidikan untuk kasus ini," kata Kapolsek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Kalurahan Sinduharjo Diproyeksikan Jadi Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Sleman
Operasi Gabungan di Depan Pasthy, Belasan Kendaaran Tanpa Kelengkapan Surat Terjaring Petugas
Makin Ramai! Begini Update Nama-Nama yang Muncul dalam Penjaringan Pilkada Bantul
Viral Pelajar di Kota Jogja Tercebur Selokan Saat Serang Sekolah Lain, Begini Penjelasan Polisi
Advertisement
Bupati hingga Lurah Masuk Bursa Pencalonan di DPD PKS Sleman
Sudah Ada 5 Pembuang Sampah Liar Bantul Disidang, Kesulitan Cari Tempat Buang Jadi Alasan
Audiensi Kasus Sampah Ilegal Giripurwo, Begini Klarifikasi Pihak Pembuang
Tegas! Study Tour dan Outing Class Sekolah di Sleman Harus Seizin Pemkab
Gegara Motor Mogok, Pencari Rumput Temukan Bayi, Begini Kondisinya
Advertisement
Pembangunan Jalur Alternatif Sleman-Gunungkidul Belum Juga Digarap, Ternyata Ini Penyebabnya
Pengawasan Tambang Kulonprogo, DLH: Antisipasi Kerusakan Lingkungan Parah
Konvoi Kelulusan Pelajar Jogja Diwarnai Aksi Serang dan Lempar Batu, Begini Kronologinya
Tok! Kasus Korupsi, Mantan Plh. PMI Kota Jogja Divonis 3 Tahun Penjara
Mulai Digelar, ASPD Jadi Bahan Melihat Mutu Pendidikan di Kabupaten Sleman
Advertisement
Kepala Disdikpora DIY Tegaskan Kegiatan Study Tour Siswa Bukan Keharusan
Berita Pilihan
Advertisement
Banjir Bandang di Sumbar, Basarnas Laporkan Korban Meninggal Capai 43 Orang
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Liburan Usai, Berikut Jadwal KRL Jogja Solo Per Senin 13 Mei 2024, dari Stasiun Tugu
- Jadwal KRL Solo Jogja Awal Pekan Ini 13 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Palur
- Jadwal KA Bandara YIA Per Senin 13 Mei 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Senin 13 Mei 2024
- Prakiraan Cuaca Hari Ini Senin 13 Mei 2024, Langit DIY Berawan
Advertisement
Advertisement
