Advertisement
Stabilkan Harga, Pemkab Bantul Siapkan Operasi Pasar Beras di Lima Lokasi Ini

Advertisement
Haroianjogja.com, BANTUL—Pemkab Bantul bersama Perum Bulog akan menyiapkan operasi pasar beras untuk menstabilkan harga komoditas pangan jelang Ramadan.
"Kami sudah melayangkan surat ke Bulog untuk diadakan operasi pasar, sampai dengan pertengahan Maret atau sebelum puasa saya minta lima kali kegiatan operasi pasar," kata Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Bantul Agus Sulistiyana di Bantul, Sabtu (24/2/2024)
Advertisement
Menurut dia, operasi pasar atau OP terutama komoditas beras tersebut sebagai upaya menambah stok bahan pokok itu di masyarakat, agar harganya menjadi relatif stabil dibanding saat ini yang terus mengalami kenaikan.
Dia mengatakan, lima lokasi yang menjadi sasaran OP beras itu bukan di pasar-pasar tradisional melainkan di tempat yang langsung bisa dijangkau masyarakat dan bukan pedagang pasar yang punya kepentingan untuk menjual kembali bahan pokok itu.
BACA JUGA: Maret Petani Bantul Mulai Panen Padi Masa Tanam Pertama 2024
Lokasi itu adalah di Pasar Seni Gabusan, kemudian di Kecamatan Imogiri, di lapangan atau eks Pasar Karangtalun, kemudian di wilayah Kecamatan Dlingo, serta di wilayah Pajangan. Beberapa lokasi itu yang disiapkan untuk tahap awal operasi pasar.
"Evaluasi kami dengan teman teman, OP di pasar itu ternyata tidak begitu efektif, karena kadang-kadang oleh pedagang langsung dijual, menjualnya bahkan ke toko kelontong, akhirnya tidak langsung diterima di konsumen, makanya rencana OP nanti agar langsung bisa diterima konsumen," katanya.
Menurut dia, operasi pasar tersebut yang direncanakan hingga awal Maret, meski demikian realisasinya menunggu koordinasi lebih lanjut dari Bulog, lembaga pemerintah yang berwenang melakukan stabilisasi harga pangan tersebut.
"Kami hanya memberikan harapan jadwal sampai dengan pertengahan Maret, harapannya awal Maret bisa direalisasikan. Kalau dari Bulog sudah memberikan informasi lisan, dan memang stok yang ada di gudang itu hitung hitungannya untuk cadangan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Keputusan MK Pemilu dan Pilkada Dipisah, Ini Respons KPU Sleman
- Gratis! Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka Mulai Hari Ini 2 Juli 2025, Waktu Tempuh Hanya 10 Menit
- Jemaah Haji 2025 Asal Sleman: Kloter 65 SOC Pertama Datang di Bumi Sembada
- Pemulangan Jenazah Mahasiswa KKN-PPM UGM Korban Kapal Tenggelam Menunggu Pihak Keluarga
- Program Rumat Sampah dari Rumah Mampu Atasi Masalah Sampah di Purwokinanti Jogja
Advertisement
Advertisement