Ratusan Joki Berpacu di Lomba Pacuan Kuda Gelanggang Sultan Agung Bantul

Harianjogja.com, BANTUL—Ada yang berbeda di kompleks Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, pada Minggu (28/4/2024) pagi. Ratusan kendaraan, baik roda dua maupun roda empat memadati kompleks stadion kebanggaan warga Bumi Projotamansari.

Ribuan warga tampak memadati sebuah lintasan arena pacuan kuda yang berada di sisi barat Stadion Sultan Agung, Bantul. Tidak hanya mereka berusia muda, tetapi juga mereka dari kalangan tua tampak duduk berjejer di pinggir lintasan yang dijaga oleh para petugas keamanan.

"Eh, jangan bersandar di situ. Nanti jatuh. Silakan minggir," ujar Bayu, salah satu petugas keamanan yang mengenakan kaus polo warna merah kepada sejumlah warga.

Apa yang dilakukan oleh Bayu ini bukan tanpa alasan. Sebab, jika sampai kayu yang dipasang di sekitar lintasan pacuan kuda, bukan tidak mungkin tidak hanya menyebabkan terganggunya pacuan kuda, tapi juga keselamatan bagi para penontonnya. "Ini sudah sesuai dengan protap, mas. Silakan mundur, nanti kalau roboh gimana?" ujar Bayu.

Sejurus kemudian, beberapa orang yang duduk dan bersandar di kayu yang dipasang di sekitar lintasan pacuan kuda pun bergeser. Mereka mengaku antusias datang ke arena pacuan kuda SSA meskipun harus berpanas-panasan. "Iya dari tadi jam 7 [pukul 07.00 WIB]. Beruntung saya masih bisa dapat tiket untuk menonton," kata Wahyu, warga Magelang.

Wahyu mengungkapkan dirinya sengaja datang bersama dengan empat temannya naik sepeda motor untuk menonton perlombaan Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024. Sebab, dirinya sangat menyukai pacuan kuda. Oleh karena itu, seusai mendapatkan informasi terkait dengan perlombaan pacuan kuda melalui Instagram, dirinya pun membeli secara online.

"Belinya kemarin via online dan ditukarkan di tiket box di depan. Harganya Rp50.000, tapi, kok masih kurang sreg, kalau enggak langsung di pinggir seperti ini," kata Wahyu.

Ketua Penyelenggara Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024, Aryo PS Djojohadikusumo, mengungkapkan pada Piala Tiga Mahkota Seri 1 & Pertiwi Cup 2024, disediakan tiket dua macam untuk para penonton, yakni tiket Rp50.000 untuk tribune biasa dan Rp1,250 juta untuk tribune VIP.

"Kami sediakan 25.000 lembar tiket, dan semua habis dibeli masyarakat. Kami juga minta maaf kepada para penonton yang sudah tidak kebagian tiketnya," kata keponakan dari Presiden Prabowo Subianto ini.

Menurut Aryo, panitia menggelar Piala Tiga Mahkota Seri 1 & Pertiwi Cup 2024, setelah mengacu pada pengalaman yang ada di 2023. Pada 2023 lalu, founder Sarga.co, itu menggelar Piala Tiga Mahkota Seri II & Pertiwi Cup 2023. Saat itu, animo masyarakat sangat tinggi, dan panitia penyelenggara menggratiskan masyarakat yang hendak menonton perlombaan.

Oleh karena itu, pada 2024, Aryo memaparkan pihaknya kembali menggelar Piala Tiga Mahkota Seri 1 & Pertiwi Cup 2024 dengan melibatkan UMKM yang ada di Bantul. Tercatat ada 500 UMKM yang sempat ingin berpartisipasi pada perlombaan tersebut, namun karena ketersediaan tempat hanya ada 300 UMKM yang bisa berpartisipasi.

Sementara, Rusti, salah satu penjual angkringan di sekitar lokasi perlombaan mengaku Piala Tiga Mahkota Seri 1 & Pertiwi Cup 2024 cukup banyak membuat usahanya laris. "Ya, dibandingkan hari biasa, lebih ramai kali ini. Bisa dilihat sendiri, dari tadi tidak berhenti," kata Rusti.

BACA JUGA: PDIP Sleman Buka Penjaringan Calon untuk Pilkada 2024, Ini Kriterianya

Aryo memaparkan, ada 198 kuda dari 10 pengurus provinsi Pordasi yang ambil bagian. Kesepuluh pengurus provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, NTT, Sumatra Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan Sulawesi Utara dan Maluku. Sementara total panitia yang dikerahkan ada sebanyak 1.300 orang pada ajang lomba pacu kuda dengan total hadiah Rp1,2 miliar tersebut. "Untuk persiapan sendiri kami berjalan sebulan. Dan, alhamdulillah, dukungan sponsor cukup baik," ucap Aryo.

Lokasi Lomba

Ketua Pengda Pordasi DIY Harsoyo mengaku bangga dan senang karena untuk kali kedua menjadi tuan rumah Piala Tiga Mahkota Aeri 1 & Pertiwi Cup. Sebelumnya, Gelanggang Pacu Kuda Sultan Agung Bantul sempat menjadi tempat digelarnya Piala Tiga Mahkota Pordasi Seri 2 dan Piala Pertiwi 2023, pada Minggu (21/5/2023). Pada 2023 tersebut ada sebanyak 191 ekor kuda berlomba pada 22 kelas yang diperlombakan pada gelaran tersebut. "Karena itu, kami sudah mempersiapkan semua, baik sarana dan prasarana. Harapan kami, apa yang kami lakukan bisa memuaskan semua yang terlibat dalam event ini," kata Harsoyo.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengungkapkan Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024 adalah event yang luar biasa. "Kuda-kuda terbaik nasional berkumpul di sini. Hari ini [kemarin], untuk memamerkan kekuatan dan ketangkasannya. Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pordasi, baik pusat dan daerah yang beri kepercayaan kepada Bantul sebagai lokus pelaksanaan perlombaan," katanya.

Menurut Halim, pelaksanaan Piala Tiga Mahkota Seri I dan Pertiwi Cup 2024 di Bantul telah menunjukkan Bantul sangat potensial untuk dikembangkan untuk kegiatan pacuan kuda nasional dan internasional. Sebab, Bantul memiliki venue yang baik. "Tinggal bagaimana nanti pemerintah bersama dengan Pordasi bisa mengembangkan venue pacuan kuda yang dipandang baik ini lebih representatif. Perlu ada perbaikan, baik di lintas pacu kuda dan tribune penonton. Insyaallah jadi agenda kita ke depan, untuk pacuan kuda nasional di Bantul ini," ucap Halim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News