Advertisement
Jelang Pilkada 2024, KPU Kulonprogo Luncurkan Maskot KacerKu

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kulonprogo meluncurkan maskot dan jingle lagu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 berupa simbol burung kacer, Sabtu (1/6/2024),
Ketua KPU Kulonprogo Budi Priyana mengatakan bahwa maskot burung kacer dipilih karena merupakan fauna khas Kulonprogo.
Advertisement
"Fauna berciri khas burung warna hitam dan putih itu melambangkan bahwa kita sebagai penyelenggara pemilu mengedepankan ketegasan bahwa yang benar adalah benar, dan yang salah adalah salah," jelasnya dalam acara peluncuran di Alun-alun Wates, Sabtu.
Maskot Pilkada Kulonprogo 2024 diberi nama "KacerKu" yang mengandung maksud dalam bahasa Jawa, yaitu Kanthi Cerdas Kulonprogo Memilih, dan juga Kanggo Moncering Kulonprogo. Artinya adalah Kulonprogo cerdas memilih untuk kecemerlangan masa depan kabupaten.
Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi dalam sambutannya menyampaikan bahwa diselenggarakannya peluncuran jingle lagu dan maskot Pilkada Kulonprogo menandakan bahwa penyelenggaraan pilkada akan berlangsung meriah.
"Jadi jingle dan maskot ini menjadi simbol ajakan kepada seluruh masyarakat untuk ikut berpartisipasi dan mensukseskan pelaksanaan Pilkada Kulonprogo," ujarnya.
Penjabat (Pj) Bupati Kulonprogo Srie Nurkyatsiwi meyakini peluncuran maskot dan jingle lagu dapat meningkatkan semangat para petugas Pilkada. "Maskot dan jingle ini harus menciptakan spirit bagi kita. Selama menjalankan tugas," kata dia.
BACA JUGA: Keluarga Jokowi Maju Pilkada 2024, Bawaslu Klaim Tidak Akan Istimewakan
Siwi menghimbau kepada seluruh masyarakat agar dapat menjaga keamanan dan ketertiban Pilkada.
"Pilihan boleh berbeda, pendapat boleh tidak sama, akan tetapi yang terpenting adalah menghargai dan menghormati pilihan satu sama lain, agar tercipta keamanan dan ketertiban dalam masyarakat,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jateng Alami Inflasi 1,66 Persen pada Mei 2025, Kenaikan Harga Emas dan Minyak Goreng Jadi Pemicu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Konser Pulih Sleman City Hall dan Born to Inspire Hadirkan Idgitaf
- Kasus Mafia Tanah Kas Desa Gunungkidul, Sanksi Tetap Lurah Sampang Gedangsari Tunggu Kasus Hukum Inkrah
- Gelombang Pasang Terjang Pantai Depok Bantul, 8 Warung Makan Rusak
- Jukir dan Pedagang Parkiran ABA Pindah Hari Ini, Tempat Baru Bisa Beroperasi Minggu Depan
- Belasan Peninggalan di Gunungkidul Jadi Cagar Budaya, Ini Daftarnya
Advertisement
Advertisement