Advertisement
270 Atlet Kota Jogja Ikuti Puslatkot
Olahraga - Ilustrasi - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebanyak 270 atlet dan 100 pelatih dari 38 cabang olahraga (cabor) akan mengikuti Pemusatan Latihan Atlet Kota (Puslatkot) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Jogja 2024. Ditargetkan Kota Jogja mampu menjadi juara umum dalam Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY XVII.
Ketua Umum KONI Kota Jogja, Aji Karnanto, menjelaskan puslatkot merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pembinaan atlet di Kota Jogja. Melalui program ini, para atlet akan mendapatkan pelatihan yang terarah dan terpadu.
Advertisement
"Sehingga diharapkan dapat meningkatkan prestasi di berbagai ajang pertandingan, sekaligus menjaga kondisi stamina fisik agar tetap fit, agar mencapai puncaknya pada saat kejuaraan nanti," ujarnya, Selasa (11/6/2024).
Puslatkot juga untuk mempersiapkan para atlet pada ajang PORDA DIY XVII yang akan digelar di Kabupaten Gunungkidul pada bulan September 2025 mendatang. "Persiapan sengaja dilakukan lebih awal agar hasilnya nanti diharapkan memuaskan dan insyaallah semoga Kontingen Kota Jogja dapat merebut Juara Umum," ungkapnya.
Baca Juga
Pemkab Gunungkidul Anggarkan Rp8,1 Miliar Untuk Rehabilitasi Venue PORDA XVII DIY 2025
KONI DIY Ingin Ada Rekor Nasional Ajang Porda 2022
PORDA DIY: Sleman Borong Medali Emas, Jumlahnya Melesat Jauh dari Kabupaten Lain
PJ Wali Kota Jogja, Sugeng Purwanto, menyambut baik pembinaan bagi para atlet ini. Menurutnya Keberhasilan dalam sebuah pertandingan olahraga tidak hanya ditentukan oleh kemampuan atlet, tetapi juga dengan pembinaan atlet yang baik.
Ia berharap melalui Puslatkot ini para atlet dapat berlatih maksimal untuk mencapai target. "Puslatkot ini diharapkan dapat menjadi media bagi atlet-atlet Kota Jogja untuk berlatih maksimal demi mewujudkan target juara umum pada ajang Porda DIY tahun depan," katanya.
Sugeng juga meminta pengurus KONI Kota Jogja baik itu pengurus cabor, pelatih, dan atlet untuk selalu bersemangat dalam menjalani program tersebut, agar para atlet pun maksimal selama menjalani program Puslatkot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
DPD PDIP DIY Usung Isu Kesehatan Mental Remaja di Bulan Bung Karno 2025
Tekankan Ketahanan Pangan, GKR Hemas Kunjungi Petani Bawang di Klayar Gunungkidul
Dua Jemaah Haji Asal Bantul Meninggal karena Kelelahan
Pembayaran Gaji PPPK di Sleman Diperkirakan Tak Sesuai Jadwal
Advertisement
Tren Terus Menurun, TBC di Kota Jogja Kini Sentuh 583 Kasus
Polemik Pengolahan Sampah di ITF Niten, Pemkab Janji Tak Tambah Kapasitas
Jalan Rusak Ditanami Pohon Pisang, Pemkab Kulonprogo Buka Opsi Lakukan Pengurukan
Wisatawan Malioboro Membutuhkan Fasilitas Penunjang bagi Pejalan Kaki
Pemkab Bantul Gelar Bazar Pangan Murah, 5Kg Beras Premium Dijual Rp62.500
Advertisement
Viral Seorang Pria Nekat Mendaki Gunung Merapi, Balai TNGM Lakukan Penyelidikan, Siap-siap Diblacklist
Ratusan Kasus HIV/AIDS Terjadi di Kota Jogja dalam Beberapa Tahun Terakhir, Didominasi Usia Produktif
Pabrik Garmen di Sleman Terbakar, 989 Pekerja PT MTG Terkena PHK, Klaim JHT Rp3,9 Miliar Dicairkan
2 Jemaah Haji Asal Bantul Wafat di Tanah Suci, Kemenag Pastikan Rangkaian Ibadah Sudah Tuntas
Pemkab Bikin Kajian Investasi di JJLS Kelok 23 di Perbatasan Gunungkidul Bantul
Advertisement
Bukan Jadi Korban, Mbah Tupon Malah Digugat dalam Gugatan Perdata Jual Beli Tanah, Sidang Dimulai 1 Juli
Berita Pilihan
Advertisement
Seluruh Pembelaan Oknum TNI AL Jumran Pembunuh Jurnalis Juwita Ditolak Majelis Hakim
Advertisement
Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Dinkes Temukan 19 Kasus HIV-AIDS, Paling Banyak Orang Luar yang Terdeteksi di Faskes di Kulonprogo
- Ada 581 Bidang Tanah Tambahan Tol Jogja-Solo, Begini Tahapan Pembebasannya
- Lima SD Negeri di Gunungkidul yang Tak dapat Siswa Baru Tidak Langsung Ditutup, Ini Alasannya
- Pemkab Gunungkidul Bakal Tertibkan Bangunan Liar di Kawasan Pantai Drini
- Trihanggo dan Tirtomartani Jadi Prioritas Pengadaan Lahan Tambahan Tol Jogja-Solo, Ini Alasannya
Advertisement
Advertisement
