Mantan Bupati sampai Ketua DPRD Dapat Jatah Pertama Coklit Pilkada Kulonprogo

Harianjogja.com, KULONPROGO—Pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pilkada Kulonprogo akan mulai dilakukan KPU pada Senin (23/6/2024) besok. Coklit yang pertama ini akan dilakukan ke sejumlah tokoh masyarakat di Bumi Binangun, seperti Ketua DPRD, mantan Bupati, hingga Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Kulonprogo.

Coklit dilakukan oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) yang sudah dilantik dan dilakukan bimbingan teknis oleh KPU Kulonprogo. Total terdapat 1.383 Pantarlih yang bertugas di 88 kalurahan.

Jadwal coklit dan daftar tokoh yang akan mendapat jatah pertama pemutakhiran data pemilih yang diterima Harianjogja.com menunjukkan setidaknya ada 18 orang yang akan dikunjungi KPU Kulonprogo. Belasan tokoh masyarakat itu dari penjabat, pemuka agama, kelompok difabel, kelompok tani, hingga tokoh organisasi perempuan.

Di antaranya adalah Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Kulonprogo, Sarjiyo yang dijadwalkan akan melakukan coklit dengan didampingi Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Kulonprogo, Ria Harlinawati di Kapanewon Lendah.

Sementara Ketua KPU Kulonprogo, Budi Priyana akan mendampingi proses Coklit untuk mantan Bupati Kulonprogo, Sutedjo; Ketua DPRD Kulonprogo, Akhid Nuryati; dan Sekda Kulonprogo, Triyanto.

Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kulonprogo, Aris Zurkhasanah menjelaskan Coklit tersebut juga akan dilakukan untuk seluruh masyarakat Bumi Binangun. "Secara bertahap dilakukan untuk seluruh keluarga di Kulonprogo, Pantarlih akan mendatangi setiap rumah untuk memastikan data pemilih yang ada," jelasnya, Minggu (23/6/2024).

BACA JUGA: Bawaslu Bantul Minta Coklit Dilakukan Langsung kepada Pemilih

Proses coklit, jelas Aris, akan berlangsung beberapa hari kedepan yang dimulai sejak Senin (24/6/2024). "Sebelum memulai coklit pada Senin, kami sudah melakukan bimbingan teknis agar kinerja Panatalih berjalan lancar dan maksimal," paparnya.

Aris meminta warga Bumi Binangun untuk berpartisipasi aktif dalam coklit ini karena akan menentukan jumlah pemilih Pilkada Kulonprogo 2024. "Untuk memastikan hak pilih seluruh warga juga dapat dicatat dan difasilitasi dengan baik untuk Pilkada ini," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News