Jogja International Kite Festival 2024 Digelar di Bantul, Catat Tanggalnya
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bantul tidak mematok jumlah wisatawan pada gelaran Jogja International Kite Festival 2024 yang digelar di Pantai Parangkusumo Kretek Bantul, pada 27-28 Juli 2024. Sebab, gelaran tersebut tidak digelar bersamaan dengan libur anak sekolah.
Subkoordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Kabupaten Bantul Markus Purnomo Adi mengatakan, ada beberapa alasan yang membuat jawatannya tidak menargetkan jumlah wisatawan pada gelaran yang melibatkan 50 klub nasional dan 22 klub layang-layang dari luar negeri tersebut.
Advertisement
BACA JUGA: Gunung Batu di Tiongkok Dijuluki Ujung Pisau Berkat Bentang Alamnya yang Unik
Alasan pertama, Jogja International Kite Festival 2024 diselenggarakan oleh Dispar DIY. Kedua, kata Ipung-panggilan akrab Markus Purnomo Adi, event internasional tersebut digelar saat anak sekolah sudah mulai masuk sekolah.
"Jadi sangat sulit untuk memprediksi kira-kira berapa yang akan datang. Untuk itu, kami tidak menargetkan berapa nanti yang akan berkunjung," kata Ipung, Kamis (27/6/2024).
Meski demikian, Ipung mengakui jika gelaran yang sama pada 2023 lalu cukup banyak menyedot animo warga untuk berkunjung ke kawasan Pantai Parangtritis. Pihaknya mencatat, tahun lalu, ada 26.874 pengunjung memadati kawasan Pantai Parangtritis saat digelarnya event tersebut.
"Tapi kan waktu itu eventnya bersamaan dengan acara komunitas sepeda motor. Untuk tahun ini, kami tidak bisa memprediksi jumlah pengunjungnya nanti," imbuh Ipung.
Menurut Ipung dengan alasan tersebut, pihaknya hanya bisa memperkirakan jika jumlah pengunjung yang akan datang pada event tersebut kemungkinan akan lebih banyak dari hari Minggu biasa. Dimana pada hari Minggu, biasanya ada sekitar 9.000 pengunjung. "Jadi mungkin diatas angka itu," ucap Ipung.
Kepala Dispar Kabupaten Bantul Saryadi berharap Jogja International Kite Festival 2024 bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Bantul. Untuk mengatasi terjadinya kemacetan di sekitar TPR Pantai Parangtritis, pihaknya akan menambah jumlah personel yang melayani pemungutan retribusi.
Selain itu, Dispar juga akan mengoptimalkan keberadaan Jembatan Kretek 2 yang berada di kawasan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) nantinya untuk mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan wisata pantai.
"Nanti jika ada kemacetan, nanti arus akan diarahkan ke barat," kata Saryadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Masuk Masa Tenang Pilkada 2024, Bawaslu Ingatkan Tidak Ada Lagi APK
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tahun Ini Hanya Digelar Sekali, STTKD Mewisuda 691 Lulusan
- Senam Bersama dan Konser Musik Jadi Cara Heroe-Pena Gaet Suara Semua Kalangan
- Masa Tenang Pilkada 2024, Satpol PP Jogja Bidik 5.000 APK di Semua Wilayah
- InDrive Dorong Perubahan Sosial lewat Festival Film Alternativa
- Pelaku Praktik Politik Uang Bakal Ditindak Tegas Polres Kulonprogo, Ini Hukumannya
Advertisement
Advertisement