Advertisement
MPLS SD di Bantul Digelar Selama 10 Hari
Ilustrasi Sekolah - Ist/Riauonline
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul memastikan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) tingkat SD pada tahun ajaran 2024 digelar selama 10 hari, yakni 15 - 26 Juli 2024.
Lamanya pelaksanaan MPLS tingkat SD ini sama dengan tahun 2023, di mana materi dari pelaksanaan MPLS terdiri dari wajib dan pilihan.
Advertisement
Kasi Kurikulum, Penilaian dan Pendidikan Karakter SD Disdikpora Bantul, Wahyoto mengatakan, sebelum dilaksanakannya MPLS untuk tingkat SD, pihaknya telah melakukan sosialisasi ke beberapa Sekolah Dasar (SD) di wilayahnya. Dalam sosialisasi tersebut, Disdikpora menyampaikan pelaksanaan MPLS selama 10 hari, yang terdiri dari materi wajib dan pilihan.
BACA JUGA : Siswa SD Negeri Pingit Tampilkan Seni Budaya di Penutupan MPLS
"Untuk kegiatan pilihan sendiri dilakukan sesuai dengan silabus yang telah tercantum pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 16 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru dan Permendikbudristek Nomor 46 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPKSP)," katanya, Senin (8/7/2024).
Mengenai jumlah siswa yang akan mengikuti MPLS, Wahyoto mengungkapkan, saat ini jumlahnya masih dihitung. Sebab, sejauh ini Disdikpora Bantul belum mendapatkan data jumlah siswa baru yang diterima pada PPBD SD 2024.
"Jadi masih terus berproses. Tapi, intinya pelaksanaan MPLS selama10 hari, peserta didik diberikan bekal mengenai pengenalan lingkungan, personil sekolah, kepramukaan sekolah dan pendidikan karakter," katanya.
Menurut Wahyoto, pihaknya berharap pada masa MPLS, dimanfaatkan oleh sekolah untuk melakukan jumpa tokoh. Tujuannya agar peserta didik tahu mengenai profesi tokoh tersebut. Selain itu, Disdikpora juga berharap agar pihak sekolah menyusun rundown acara. Agar para peserta MPLS lebih betah mengikuti rangkaian acara yang digelar. "Tujuannya kan biar anak-anak betah mengikutinya," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Guguran Lava Merapi Terjadi 21 Ribu Kali dalam 6 Bulan Terakhir
Penertiban di Pantai Drini: Warga Diberi Waktu hingga 15 Juli Membongkar Mandiri
Tak Hanya Tempat Wisata Religi, Petilasan Gunung Gambar Juga Jadi Sentra Kopi di Gunungkidul
Bantul Lakukan Pemasangan Elektrifikasi Pertanian di 101 Titik Lahan
Advertisement
Masyarakat Diminta Meneladani Nilai Luhur Ki Demang Cokrodikromo
Bantul Siapkan 560 Tangki Air Bersih untuk Antisipasi Kekeringan
Sanksi Yustisi Kawasan Tanpa Rokok di Malioboro Tak Perlu Terburu-buru
Tegas! UGM Tolak Peserta Masuk Ujian Mandiri yang Tak Sesuai Aturan
Pekerja di DIY Dukung SE Larangan Penahanan Ijazah, Ini Alasannya
Advertisement
Cek! Jadwal Bus Sinar Jaya dari Malioboro Jogja ke Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul
Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang Hari Ini
Advertisement
Cek Jalur Trans Jogja ke Lokasi Wisata di Jogja
Berita Pilihan
Advertisement
28 Penumpang KMP Tunu Belum Ditemukan, SAR Terjunkan Tim Penyelam
Advertisement
Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Mas-mas Pelayaran Terduga Pelaku Penganiayaan Rekan Driver Ojol Sudah Diperiksa Polisi, Ini Hasilnya
- Naik Signifikan, Leptospirosis di Bantul Capai 160 Kasus Per Juli 2025
- Kasus Tambang Ilegal, Kapolda DIY Digugat Praperadilan oleh LSM Sapu Jagad Gunung
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Minggu 6 Juli 2025
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Minggu 6 Juli 2025, Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement
Advertisement
