Advertisement
Pemkab Bantul Mulai Kirim RDF Hasil TPST Dingkikan ke Cilacap
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul resmi mengirimkan sebanyak 20 ton refused derived fuel (RDF) hasil olahan TPST Argodadi, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, ke PT SBI, sebuah perusahaan semen di Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (10/10/2024).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul, Bambang Purwadi, mengatakan, RDF hasil olahan TPST Dingkikan tersebut diangkut menggunakan truk dari PT SBI. RDF yang dikirim saat ini adalah hasil olahan dari modul 1 yang telah beroperasi sejak akhir Agustus lalu. Sementara modul 3, baru beroperasi pada awal September 2024.
Advertisement
"Ke depan jika tiga modul yang ada sudah bisa beroperasi secara optimal, maka kami bisa mengirimkan lebih banyak RDF. Karena total sampah yang diolah dari tiga modul yang ada bisa mencapai 60 ton," kata Bambang.
Untuk menghasilkan RDF dengan kualifikasi yang ditentukan oleh PT SBI, Bambang menyatakan, dibutuhkan banyak sampah plastik. Di mana, perbandingan pengolahan sampah menjadi produk RDF, adalah satu banding 25 persen.
Meski demikian, Bambang tetap berharap masyarakat untuk tetap mengoptimalkan gerakan pilah sampah sebagai langkah minimalisasi kerja dari para petugas pilah. "Harapannya, agar beban petugas kerja kami terbantu dan memperlancar proses pengolahan sampah lebih lanjut," harap Bambang.
BACA JUGA: Pemda DIY: Pemkot Bisa Kelola Sendiri Sampah WJNC
Pjs Bupati Bantul, Adi Bayu Kristanto, berharap agar pengiriman RDF menjadi pendorong untuk mengatasi sampah di Kabupaten Bantul. "Sekaligus menyukseskan gerakan Bantul Bersih Sampah Bersama," harap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pelecehan di Panti Asuhan Tangerang, Kemenkumham: Pelanggaran Berat HAM
Advertisement
Bikin Seru Staycation Anda di Oktofest Super Sale Hotel Grand Rohan Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Wujudkan Generasi Emas, Pemkab Sleman Berkomitmen Setop Pornografi pada Anak
- BEDAH BUKU: Tingkatkan Literasi Pola Asuh untuk Wujudkan Generasi Emas
- BEDAH BUKU: Kenali Potensi Anak, Ciptakan Generasi Unggul
- Jaga Keseimbangan Kota dan Kelestarian Lingkungan, Dispertaru Jogja Gelar Lomba Hantaru
- KPU Kota Jogja Resmi Terima 2.410 Bilik Suara
Advertisement
Advertisement