Ini Dia Antisipasi Dispar dan Pedagang Kuliner Depok Bantul soal Nuthuk Harga
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul dan pedagang kuliner di Pantai Depok, Bantul melakukan sejumlah antisipasi terkait dengan aksi nuthuk tarif yang mungkin dilakukan oleh pedagang kuliner saat libur Natal dan Tahun Baru 2025. Pasalnya, aksi nuthuk tarif akan membuat pengunjung dan wisatawan kapok datang lagi ke Bantul.
Ketua Koperasi Wisata Mina Bahari 45, Pantai Depok, Sutarlan mengatakan sebanyak 80 pedagang kuliner di tempat tersebut tidak akan nuthuk tarif (menaikkan harga tidak wajar) kepada pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru 2025. Jika, sampai ditemukan pedagang yang nuthuk tarif, maka pihak paguyuban akan memberikan sanksi tegas. "Yang jelas akan ada pembinaan dari kami," ucap dia, Senin (23/12/2024).
Advertisement
Pasalnya, kata Sutarlan, selama ini paguyuban sudah sering melakukan imbauan agar tidak ada aksi nuthuk tarif kepada pengunjung. Di sisi lain, Sutarlan meminta kepada pengunjung bahwa saat ini ada beberapa harga ikan mengalami kenaikan karena pasokan. Sehingga ia berharap agar wisatawan tidak kaget jika menu kuliner seafood mengalami kenaikan. "Untuk mencegah, kemungkinan nuthuk tarif, bisa nanti pengunjung bertanya dulu kepada pihak warung terkait dengan harganya," ujar dia.
BACA JUGA: Dishub Bantul Terjunkan Tim Awasi Tarif Parkir Nuthuk di Tempat Wisata
Diakui oleh Sutarlan, selama ini pasokan ikan di Pantai Depok berasal dari luar DIY. Meski demikian, dia memastikan jika pedagang kuliner di tempat tersebut telah bersiap untuk menghadapi lonjakan pengunjung saat libur Natal dan Tahun Baru 2025. "Salah satunya adalah dengan menyediakan stok. Mereka sudah mulai meminta pasokan dari Cilacap, dan sejumlah wilayah di Jawa Timur. Karena pasti nanti dibutuhkan puluhan ton ikan," jelasnya.
Di samping itu, untuk menambah kenyamanan para pengunjung pada libur Natal dan Tahun Baru, Sutarlan mengaku para pedagang kuliner telah melakukan bersih-bersih dan mengatur terkait sampah yang dihasilkan. "Jadi kami sudah siap. Kami pastikan pengunjung yang datang akan merasa nyaman di tempat kami," kata dia.
Sementara Kepala Bidang Destinasi Wisata Dispar Kabupaten Bantul Yuli Hernandi mengungkapkan, pihaknya akan mengeluarkan surat imbauan kepada para pelaku wisata, termasuk pengusaha kuliner di Pantai Depok. Dalam surat imbauan tersebut, akan dititik tekankan agar para pelaku kuliner tidak menerapkan tarif nuthuk dan memajang tarif menu makanan mereka. "Ini penting karena penerapan tarif nuthuk akan membuat pengunjung dan wisatawan kapok datang lagi ke Bantul. Ada sanksinya yang jelas jika mereka melanggar, seperti teguran dan sanksi lainnya," jelas Yuli
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Presiden Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Tobat dengan Kembalikan Uang Rakyat, Begini Respons Ketua MPR RI
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemda DIY Jajaki Peluang Kolaborasi Budaya dan Pendidikan Dengan Kuba
- Capaian Pembangunan Kabupaten Gunungkidul Melesat
- Cegah Peningkatan Kasus, Edukasi Anti-Kekerasan Berbasis Gender Perlu Dilakukan Sejak Dini
- Refleksi Hari Ibu, Aisyiyah Upayakan Perlindungan Hak Perempuan
- Update Terbaru KRL Jogja-Solo Senin 23 Desember 2024, Ada Penambahan Jadwal di Libur Natal dan Tahun Baru
Advertisement
Advertisement