Advertisement
Satu Bulan di Awal 2025, Terjadi 160 Kecelakaan Lalu Lintas di Bantul

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Polres Bantul mencatat selama Januari 2025, terjadi 160 kecelakaan lalu lintas di Bumi Projotamansari.
"Dari 160 kejadian tersebut berakibat 13 korban meninggal, 196 korban luka ringan, dan kerugian materiil mencapai Rp126.372.400," kata Kapolres Bantul AKBP Novita Eka Sari, Rabu (5/2/2025).
Advertisement
Kapolres Bantul mengatakan menyikapi kondisi tersebut, perlu dilakukan penyelidikan case by case untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan lalu lintas tersebut.
Akan tetapi, jika berkaca pada tingginya tingkat pelanggaran lalu lintas dan juga informasi yang dihimpun dari hasil penyelidikan kecelakaan, penyebab kecelakaan di wilayah Bantul masih didominasi kelalaian manusia atau faktor human error.
"Saat ini, human error masih menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan, hal ini bisa terjadi, misalnya mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi, tidak fokus dalam berkendara, maupun adanya pelanggaran lalu lintas lainnya," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, salah satu upaya mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan oleh kelalaian manusia adalah dengan mematuhi peraturan rambu-rambu lalu lintas.
"Penting untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas, termasuk batas kecepatan, rambu lalu lintas, dan marka jalan. Disiplin diri dalam berlalu lintas adalah langkah pertama untuk mencegah kecelakaan," katanya.
BACA JUGA: Sempat Khawatir, Masyarakat Lega dengan Pembatalan Larangan Pengecer Jual LPG 3 Kg
Selain itu, kata dia, pengemudi juga harus menghindari pengemudi yang agresif karena selama ini dinilai menjadi penyumbang angka kecelakaan tinggi. Kemudian, pertahankan jarak aman dengan kendaraan yang ada di depannya.
"Hal ini akan memberi ruang dan waktu reaksi yang cukup jika ada perubahan mendadak dalam kecepatan atau arah kendaraan di depan," katanya.
Kapolres mengimbau agar para pengemudi menghindari berkendara dalam kondisi lelah, serta menghindari penggunaan telepon seluler saat berkendara, agar tetap berkonsentrasi saat mengemudikan kendaraan.
“Jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas dan budayakan keselamatan sebagai kebutuhan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ada Akun Instagram Judi Online yang Pernah Di-follow Gibran, Kini Kena Takedown Kementerian Komdigi
Advertisement

Garebeg Besar Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat Digelar Hari Ini, Mulai Pukul 09.00 WIB
Advertisement
Berita Populer
- Periksa Kesehatan Hewan Kurban, Fakultas Peternakan UGM Terjunkan 25 Mahasiswa
- DLH Gunungkidul Ajak Masyarakat Merayakan Iduladha 2025 Tanpa Sampah Plastik
- Dispar DIY Sebut Libur Iduladha Wisatawan Tak Seramai Long Weekend Biasanya
- DPP Kulonprogo Siapkan Petugas Keswan untuk Iduladha di Seluruh Kapanewon
- Ini 10 SMP Terbaik di Kota Jogja Versi Hasil ASPD 2025
Advertisement
Advertisement