Advertisement

Home > Sleman

Jumlah Kendaraan Keluar Jogja Meningkat di H+2 Lebaran, Tempel Jadi Perbatasan Paling Sibuk

Catur Dwi Janati
Kamis, 03 April 2025 - 08:37 WIB
Mediani Dyah Natalia
Jumlah Kendaraan Keluar Jogja Meningkat di H+2 Lebaran, Tempel Jadi Perbatasan Paling Sibuk Kabidhumas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan. - Istimewa // Polda DIY

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Lonjakan  arus balik mulai terjadi di sejumlah titik di DIY pada H+2 lebaran. Pintu Tempel menjadi batas wilayah DIY dengan titik arus balik tertinggi dilewati pemudik di H+2 lebaran.

Berdasarkan data hasil pantauan CCTV Batas Provinsi dari Posko Operasi Ketupat Progo 2025, volume kendaraan yang keluar dari Jogja mulai meningkat signifikan sejak Lebaran. 

Advertisement

Kabidhumas Polda DIY, Kombes Pol Ihsan mengungkapkan jumlah kendaraan yang keluar dari DIY meningkat sebanyak 40.883 kendaraan dibandingkan dengan hari H.

"Di hari H kendaraan keluar dari wilayah DIY sebanyak 115.464 kendaraan, sedangkan pada H+1 Lebaran kendaraan keluar sebanyak 156.347 kendaraan," terang Ihsan pada Rabu (2/4/2025). 

Baca Juga: Ingin ke Malioboro Hari Ini, Perhatikan Kantong Parkir dan Rekayasa Lalin Berikut Ini

Sementara pada Rabu (2/4/2024) hingga pukul 12.00 WIB, Tempel menjadi perbatasan wilayah DIY dengan titik arus balik tertinggi yang dilewati 23.753 kendaraan. Jumlah ini lebih banyak ketimbang jumlah kendaraan yang melewati perbatasan Prambanan di periode waktu yang sama. 

"Selain itu, di Prambanan jumlah kendaraan yang keluar Wilayah DIY sejumlah 21.029 kendaraan dan di Entry Tol Tamanmartani sebanyak 3.078 kendaraan," tandasnya. 

Baca Juga: Hari Kedua Lebaran, 2.000 Kendaraan Masuk Malioboro Per Jam

Untuk mengantisipasi lonjakan volume kendaraan tersebut, Polda DIY telah mengerahkan personel di sejumlah titik rawan kemacetan yang sering dilalui pemudik. 

"Kami akan terus melakukan pemantauan dan mengatur arus lalu lintas untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik," tegasnya.

Baca Juga: Jumlah Laka dan Korban Jiwa Saat Arus Mudik Lebaran Turun 30%

Di sisi lain Ihsan tetap mengimbau kepada pemudik untuk selalu berhati-hati dengan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.

"Selain itu juga selalu ikuti petunjuk dari petugas di lapangan, dan tidak terburu-buru agar arus balik bisa berjalan dengan aman dan lancar," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tag: Mudik Lebaran, lalu lintas

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Antisipasi lalu Lintas Disiapkan Antisipasi Macet di Jalur Puncak-Cipanas

Antisipasi lalu Lintas Disiapkan Antisipasi Macet di Jalur Puncak-Cipanas
Presiden Prabowo: Mudik Lebaran 2025 Terbaik Sepanjang Sejarah

Presiden Prabowo: Mudik Lebaran 2025 Terbaik Sepanjang Sejarah

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Proses Pemberhentian Resmi Lurah Natah Nglipar Masih Menunggu Rapat Bamuskal

Proses Pemberhentian Resmi Lurah Natah Nglipar Masih Menunggu Rapat Bamuskal
Jogjapolitan | 30 minutes ago
Perkuat Daya Beli, Pemkot Jogja Melibatkan Masyarakat Dalam Program Padat Karya

Perkuat Daya Beli, Pemkot Jogja Melibatkan Masyarakat Dalam Program Padat Karya
Jogjapolitan | 39 minutes ago
922 Jemaah Haji Asal Bantul Mulai Diberangkatkan ke Tanah Suci

922 Jemaah Haji Asal Bantul Mulai Diberangkatkan ke Tanah Suci
Jogjapolitan | 49 minutes ago
Dikpora Kulonprogo Jamin ASPD SD Tidak Akan Bocor

Dikpora Kulonprogo Jamin ASPD SD Tidak Akan Bocor
Jogjapolitan | 1 hour ago

Advertisement

Lima Makam di Kotagede Dirusak, Ini Penjelasan Ketua RW Purbayan

Lima Makam di Kotagede Dirusak, Ini Penjelasan Ketua RW Purbayan
Jogjapolitan | 1 hour ago
Pemkab Kulonprogo Imbau Pembagian Daging Hewan Kurban saat Iduladha Tidak Menggunakan Plastik

Pemkab Kulonprogo Imbau Pembagian Daging Hewan Kurban saat Iduladha Tidak Menggunakan Plastik
Jogjapolitan | 1 hour ago
Gunakan Danais, Pembangunan Penangkaran Burung di Purwosari Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini

Gunakan Danais, Pembangunan Penangkaran Burung di Purwosari Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini
Jogjapolitan | 2 hours ago
Lama Bersekolah di Gunungkidul Masih Setara Kelas 1 SMP, Pemkab Luncurkan Geni Seko Gunung untuk Pacu Pendidikan

Lama Bersekolah di Gunungkidul Masih Setara Kelas 1 SMP, Pemkab Luncurkan Geni Seko Gunung untuk Pacu Pendidikan
Jogjapolitan | 2 hours ago
Respons Bupati Terkait Kasus Perusakan Makam di Bantul, Halim: Nggak Ngerti Ajaran Agama

Respons Bupati Terkait Kasus Perusakan Makam di Bantul, Halim: Nggak Ngerti Ajaran Agama
Jogjapolitan | 3 hours ago

Advertisement

Harian Jogja
Pelaksanaan Hari Pertama ASPD SD/MI di Bantul Diklaim Lancar

Pelaksanaan Hari Pertama ASPD SD/MI di Bantul Diklaim Lancar
Jogjapolitan | 3 hours ago
Kasus Obesitas Melonjak, Dinkes Bantul Klaim Efek Skrining dan Gaya Hidup Tak Sehat

Kasus Obesitas Melonjak, Dinkes Bantul Klaim Efek Skrining dan Gaya Hidup Tak Sehat
Jogjapolitan | 4 hours ago
DIY Targetkan Bebas Malaria Juni 2025, Perang Terhadap DBD Terus Digencarkan

DIY Targetkan Bebas Malaria Juni 2025, Perang Terhadap DBD Terus Digencarkan
Jogjapolitan | 5 hours ago
Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp2,2 Miliar untuk Biayai Program Kesetaraan Pendidikan

Pemkab Gunungkidul Alokasikan Rp2,2 Miliar untuk Biayai Program Kesetaraan Pendidikan
Jogjapolitan | 6 hours ago
Disdikpora Bantul Nilai ASPD Penting

Disdikpora Bantul Nilai ASPD Penting
Jogjapolitan | 6 hours ago

Advertisement

Respons Sultan Soal Perusakan Makam di Bantul

Respons Sultan Soal Perusakan Makam di Bantul
Jogjapolitan | 6 hours ago

Berita Pilihan

Advertisement

Berita Nasional

alt

KAI Tambah 12 Lokomotif Baru CC 205 Buatan Amerika Serikat, Tiba di Indonesia Juli 2025
News
| Senin, 19 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Berita Wisata

alt

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Wisata
| Jum'at, 16 Mei 2025, 14:37 WIB

Advertisement

Berita Populer

  1. UNY Siapkan 4 Arena Pertandingan untuk Dukung Kesuksesan Porda Gunungkidul
  2. Rekanan Diputus Kontrak, Pembangunan Gedung SMPN 2 Mlati Tetap Berlanjut
  3. Siswa SMKN 2 Pengasih Pentaskan Teater Aku Ora Mateni Sopo-sopo!
  4. Jogja Disability Arts Perjuangkan Seniman Difabel Jadi Subjek di Ruang Seni
  5. Sepeda Gembira Kesiapsiagaan Bencana Berangsung Meriah di Mandala Krida Jogja, Jadi Sarana Edukasi Kebencanaan

Advertisement

Advertisement

Hariangjogja

Jaringan JIBI

Kanal

 

© 2025 Harianjogja Digital Media. All rights reserved