Advertisement

DPP Golkar Bangun Asrama Santri di Kampus Terpadu Muallimin, Bahlil: Ini Amal Jariah, Bukan Transaksi Politik

Yosef Leon
Minggu, 18 Mei 2025 - 13:27 WIB
Jumali
DPP Golkar Bangun Asrama Santri di Kampus Terpadu Muallimin, Bahlil: Ini Amal Jariah, Bukan Transaksi Politik Ketua Umum DPP Golkar, Bahlil Lahadalia (tengah) saat melakukan peletakan baru pertama pembangunan Gedung Asrama Putra D di Kampus Terpadu Muallimin Muhammadiyah, Argosari, Sedayu, Bantul, Minggu (18/5 - 2025).

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Asrama Putra D di Kampus Terpadu Mu’allimin Muhammadiyah, Argosari, Sedayu, Bantul, Minggu (18/5/2025).

Pembangunan gedung berlantai empat ini merupakan hasil silaturahmi Golkar dengan pengurus Mu’allimin saat Safari Ramadan lalu.

Advertisement

"Ini bukan soal politik transaksional. Ini bagian dari ukhuwah, gotong royong, amal jariyah. Tidak semua yang dilakukan partai harus dimaknai politik praktis,” kata Bahlil.

BACA JUGA: Golkar Siap Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran Dua Periode

Ia menyebut, inisiatif pembangunan ini muncul setelah pengurus sekolah menyampaikan kebutuhan asrama baru. Golkar, kata Bahlil, merasa terpanggil karena memiliki hubungan historis dengan Muhammadiyah. “Salah satu segmen yang melahirkan Golkar itu Muhammadiyah. Maka, ini bentuk urun rembuk untuk mencetak kader bangsa,” ujarnya.

Gedung Asrama Putra D ini ditargetkan rampung dalam 10 bulan tanpa sistem termin pembayaran. Pendanaan digalang dari gotong royong para kader Golkar, dan proses pengawasan langsung dipegang oleh Bendahara Umum DPP Golkar, Sari Yuliati. “Saya titip, kualitasnya tidak boleh kalah dari gedung sebelumnya,” kata Bahlil.

Ia berharap langkah Golkar ini dapat menginspirasi partai lain untuk ikut serta dalam gerakan kebaikan. “Kalau ada gedung Partai Golkar di kampus ini, kenapa tidak nanti ada gedung partai lain juga? Semua berlomba-lomba dalam kebaikan,” tutupnya.

Ketua Badan Pembina Harian Madrasah Mu’allimin, Khoirudin Bashori menyebutkan, pihaknya terbuka kepada siapa pun yang ingin membantu keberlanjutan pendidikan di tempat itu, termasuk partai politik lain. 

Gedung D ini akan menampung sekitar 400 santri. Nilai pembangunannya diperkirakan mencapai Rp22 miliar. “Muhammadiyah bekerja sama dengan semua golongan untuk kemaslahatan umat dan bangsa. Kalau partai lain mau membantu, silakan,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Bupati Kulonprogo Tolak Mobil Dinas Baru

Bupati Kulonprogo Tolak Mobil Dinas Baru

Jogjapolitan | 44 minutes ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gempa Lombok Terasa Sampai Bali

News
| Minggu, 18 Mei 2025, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul

Wisata
| Jum'at, 16 Mei 2025, 14:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement