Advertisement
Gandeng Tim Penggerak PKK, Pemkab Sleman Kembangkan Batik Lokal

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Pengembangan batik lokal Kabupaten Sleman terus dilakukan secara kolaboratif. Salah satu pihak yang ikut digandeng Pemkab adalah Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sleman.
Kepala Disperindag Sleman, Mae Rusmi Suryaningsih, mengatakan sosialisasi batik bagi TP PKK dilakukan dengan melibatkan TP PKK Kabupaten Sleman dan TP PKK kapanewon di wilayah Kabupaten Sleman.
Advertisement
“Adapun tujuan dari sosialisasi ini yaitu untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang batik, dan meningkatkan promosi serta penggunaan batik lokal sleman,” kata Rusmi belum lama ini.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, mengatakan TP PKK memiliki peran yang sangat penting dalam membantu mensosialisasikan berbagai program pemerintah kepada masyarakat, termasuk memperkenalkan dan memberikan pemahaman terkait batik lokal Sleman.
BACA JUGA: DLH Bantul Terjunkan Dua Tim untuk Tangani Sampah Iduladha 2025
Kata Danang, banyak pengrajin kerajinan batik yang memproduksi batik lokal sleman dengan kualitas yang baik. Sebab itu, perlu dukungan dari pemerintah untuk membantu mengembangkan dan meningkatkan penggunaan batik lokal Sleman melalui mitra kerja pemerintah, seperti TP PKK.
Menurut dia, dukungan oleh Pemkab Sleman dapat dilakukan baik dengan melakukan promosi maupun membeli dan mengenakan batik lokal Sleman.
Upaya seperti ini dapat membantu para pengrajin agar batik lokal Sleman terus berkembang dan penggunaannya meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Berbeda dengan Bahlil, Warga Pulau Gag Berharap Penambangan Nikel di Raja Ampat Tetap Dilanjutkan
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Sudah Cair! Ini Cara Cek Penerima Bantuan Subsidi Upah BSU BPJS Ketenagakerjaan
- Lapas Wirogunan Sembelih 2 Sapi dan 7 Ekor Kambing untuk Warga Binaan
- Bisa Jadi Referensi SPMB 2025, Ini Daftar SMP Terbaik di Jogja Berdasarkan ASPD 2023 dan ASPD 2025
- Daftar 10 Stasiun Kereta Api Terpadat Saat Long Weekend Iduladha 2025, Jogja Tidak Masuk
- Ritual Grebeg Kraton Jogja Dikembalikan ke Era Sri Sultan HB VII, Tak Ada Utusan Raja Mengantar Gunungan ke Kepatihan
Advertisement
Advertisement