Advertisement

Kecelakaan di Jalur Maut Gunungkidul, Warga Klaten Tewas

Herlambang Jati Kusumo
Kamis, 28 Juni 2018 - 10:01 WIB
Nina Atmasari
Kecelakaan di Jalur Maut Gunungkidul, Warga Klaten Tewas Foto ilustrasi kecelakaan. - Antara

Advertisement

Harianjogja.com, SEMIN—Kecelakaan nahas kembali terjadi di Semin. Kecelakaan yang diduga dipicu rem blong, saat melewati turunan jalan menimpa warga Cawas, Klaten, Jawa Tengah, Widodo,38, Rabu (27/6/2018), sekitar pukul 18.45 WIB.

Lokasi persis kejadian yang menimpa Widodo tersebut, sama dengan kecelakaan maut beberapa waktu sebelumnya yang menimpa satu keluarga dari Weru, Sukoharjo, Joko Nugroho,25, dengan menabrak rumah milik Kariman, di Jalan Pundungsari-Sendono, Padukuhan, Sendono, Desa Pandungsari, Semin.

Advertisement

Kendaraan yang ditumpangi Joko Nugroho,25, dengan istrinya, Ayu Nurul Aisiyah, dan anak balitanya Shela,4, juga menabrak di tempat yang sama. “Pada peristiwa kali ini lokasinya sedikit bergeser dari lokasi kecelakaan pertama. Namun tidak begitu jauh masih di rumah yang sama,” kata, Kapolsek Semin, AKP Sriyadi, Kamis (28/6/2018).

AKP Sriyadi menjelaskan kecelakaan yang menimpa Widodo sendiri, saat korban berboncengan dengan rekannya, melaju dari arah Pundungsari menuju Sendono.

Sesampainya di lokasi kejadian dimana kondisi jalan menurun tiba-tiba kendaraan tersebut mengalami rem blong. Hal tersebut menyebabkan sepeda motor meluncur dengan kecepatan tinggi tanpa bisa dikendalikan oleh Widodo.

“Sepeda motor tersebut baru berhenti setelah terjun ke pekarangan warga dan menabrak pembatas jalan serta tembok rumah milik Kariman. Benturan keras menyebabkan hal yang fatal,” katanya.

Kepala korban mengalami luka yang sangat fatal dan menyebabkan Widodo meninggal dunia. Sementara korban yang berboncengan dengannya, Slamet Widodo,38, mengalami luka di punggung diperkirakan tulang punggung retak dan tumit kaki kiri sobek. Ia dirujuk ke RS Ortopedi Solo.

Kondisi sepeda motor remuk pada bagian depan, ban pecah, body depan remuk, veleg bengkok. Melihat ini kejadian kedua, dan dirasa tempat tersebut rawan, AKP Sriyadi mengatakan ke depan pihaknya akan memasang rambu-rambu di turunan yang cukup curam tersebut.

Pihaknya juga akan melakukan pemasangan pembatas jalan di tepi turunan tersebut. “Kami menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada di turunan itu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Detik-Detik Drone Show Liuyang Berubah Jadi Petaka

Detik-Detik Drone Show Liuyang Berubah Jadi Petaka

News
| Senin, 06 Oktober 2025, 19:17 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement