Advertisement

HARIAN JOGJA HARI INI : Anak & Sepak Bola Jadi Korban

Nina Atmasari
Sabtu, 28 Juli 2018 - 11:37 WIB
Nina Atmasari
HARIAN JOGJA HARI INI : Anak & Sepak Bola Jadi Korban Harian Jogja edisi Sabtu (28/7 - 2018)

Advertisement

Anak & Sepak Bola Jadi Korban
JOGJA—Anak-anak dan sepak bola menjadi korban akibat ulah gerombolan perusuh dalam Derby DIY. Satu bocah berusia 16 tahun dikeroyok sampai tewas lantaran dikira pendukung klub bola. Pengambil kebijakan juga mulai menyerukan pembekuan pertandingan sepak bola di DIY selama para pengacau itu masih bertingkah.

Oposisi Matangkan Koalisi
JAKARTA—Partai politik (parpol) oposisi kian gencar mematangkan koalisi untuk menantang koalisi petahana Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2019.

Advertisement

Rival Akui Imran Khan
ISLAMABAD- Lawan politik Imran Khan mulai mengakui kemenangan politikus mantan bintang olahraga kriket itu di tengah tetap kuatnya dugaan ketidakwajaran dalam pemilu di Pakistan.

Menebar Psy War
ANN ARBOR- Sindiran pelatih Jurgen Klopp saat Manchester United membeli Paul Pogba seharga Rp90 juta poundsterling pada 2016 lalu masih tersimpan di benak Manajer United, Jose Mourinho.

Penataan Pantai Tergantung Pemkab
JOGJA—Gelombang tinggi yang menerjang dan merusak berbagai macam bangunan di pesisir Selatan DIY merupakan momentum yang tepat untuk menata wilayah pantai. Penataan tergantung pada komitmen pemerintah kabupaten.

RTHP Mantrijeron Terganjal Harga
JOGJA—Rencana pembangunan ruang terbuka hijau publik (RTHP) di Mantrijeron tidak bisa dilakukan tahun ini. Baik pemilik tanah maupun Pemkot belum sepakat soal harga jual lahan untuk RTHP tersebut.

Pengedar Upal Belum Ditemukan
MOYUDAN—Personel Badan SAR Nasional (Basarnas) DIY terus berupaya mencari seorang terduga pengedar uang palsu (upal) yang tenggelam di Sungai Progo. Sebelum tenggelam, korban sempat berbelanja menggunakan upal di Dusun Karangkemasan, Sumberrahayu, Moyudan.

Satpol PP Razia Ratusan Botol Miras
PANDAK – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bantul menggerebek gudang minuman keras di Dusun Turoboyo, Caturharjo, Pandak, Jumat (27/7) siang. Hingga saat ini, belum ada tersangka kepemilikan karena petugas baru akan memeriksa TA, selaku pemilik rumah pada Senin pekan depan.

Dinkop Terbaik, DPMDPPKB Terburuk
WATES—Tidak tertib jadwal sejumlah tahapan program pembangunan menjadi pemicu tingginya gap kinerja di organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kulonprogo. Dari hasil penilaian, Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) menjadi OPD berkinerja terbaik, sedangkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) dan beberapa dinas lain menjadi OPD dengan kinerja terburuk.

Peringatan Kudatuli Diawasi Ketat
SEMANU—Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Gunungkidul mengawasi ketat acara peringatan Kerusuhan Dua Puluh Tujuh Juli (Kudatuli) yang digelar PDI Perjuangan di Telaga Jonge, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu.

Pelaku Penipuan Sasar Program KKN
SLEMAN - Perguruan tinggi perlu mewaspadai pelaku penipuan online menyasar program kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa. Pelaku penipuan beberapa kali meminta uang kepada orang tua mahasiswa KKN dengan alasan tertentu.

Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja dalam versi cetak. Dapatkan Harian Jogja di agen terdekat dengan harga Rp3.000.

Anda juga dapat membaca versi digital di epaper.harianjogja.com.

Selamat membaca. Harian Jogja, Berbudaya, Membangun Kemandirian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement