Advertisement
Petani Ini Tewas Tenggelam di Sungai Wot Wesi

Advertisement
[caption id="attachment_393302" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/03/petani-ini-tewas-tenggelam-di-sungai-wot-wesi-393301/tenggelam-30" rel="attachment wp-att-393302">http://images.harianjogja.com/2013/04/tenggelam.jpg" alt="" width="370" height="224" /> iustrasi[/caption]
Advertisement
PENGASIH-Nasib nahas dialami Slamet Widodo, 25, warga Dukuh, Karangsari, Pengasih, Selasa (2/3/2013) petang.
Pria yang kesehariannya berprofesi sebagai petani ini tewas setelah tenggelam di Sungai Wot Wesi yang melintas di dusun tersebut.
Tidak terdapat bekas penganiayaan pada tubuh korban, diduga Slamet tewas karena tidak bisa berenang.
Salah satu saksi, Sarjono mengatakan awalnya korban mandi di sungai tersebut selepas menjalankan aktivitasnya di sawah.
Saat mandi, tanpa diduga, korban kemudian terseret arus sungai yang cukup deras dan tenggelam di tengah sungai yang berkedalaman sekitar delapan meter.
"Jadi saat saya mau menuju sawah dan melintas di sungai, saya bertemu dengan seseorang yang bernama Sikas. Dia menceriakan kejadian itu. Saya langsung cek dan berusaha menolong tapi ternyata sudah meninggal," katanya.
Mendengar kejadian itu, warga sekitar kemudian segera menghubungi petugas Polsek Pengasih yang segera turun bersama tim edis dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selanjutnya, jenazah korban diserahkan kepada keluarga.
Terpisah, Kasubag Humas Polres Kulonprogo AKP Kaswadi yang dikonfirmasi Rabu (3/4/2013) membenarkan kejadian itu. Menurut dia, dari hasil pemeriksaan fisik korban, diketahui penyebab kematiannya karena terlalu banyak menelan air.
"Saya berpesan kepada warga Kulonprogo yang sekiranya tidak pandai berenang, untuk berhati-hati saat beraktivitas di sungai. Hindari lokasi yang dalam," harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Batas Waktu Pemberkasan Calon PPPK Paruh Waktu Gunungkidul Diperpanjang
- Perolehan Medali Sementara PORDA DIY, Sleman Yakin Sabet Juara Umum
- Jaga Tren Penurunan Angka Kemiskinan, Pemkab Sleman Genjot Program Terpadu
- Dinkes Gunungkidul Selidiki Dugaan Keracunan Menu MBG di Semin
- Pemkab Terapkan Layanan Tiket Online Beti Sakebon di Pantai Selatan Bantul
Advertisement
Advertisement