Advertisement
MOS di SMAN 9 Jogja Ajak Siswa Kreatif Berbasis Lingkungan

Advertisement
[caption id="attachment_426175" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/15/mos-di-sman-9-jogja-ajak-siswa-kreatif-berbasis-lingkungan-426167/mos-solopos-sunaryo-haryo-bayu" rel="attachment wp-att-426175">http://images.harianjogja.com/2013/07/MOS-solopos-SUnaryo-Haryo-Bayu-370x259.jpg" alt="" width="370" height="259" /> JIBI/Harian Jogja/Sunaryo Haryo Bayu
Kegiatan MOS (Ilustrasi)[/caption]
Harian Jogja.com, JOGJA - Kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) di SMAN 9 Jogja mengajak siswa baru untuk kreatif memanfaatkan benda-benda di lingkungan mereka menjadi mainan dan peralatan kebersihan.
Advertisement
Seksi Acara MOS SMAN 9 Jogja, Prista Kusumaningtyas dan Ahmad Ifran mengatakan, sebagai sekolah Adiwiyata yang konsen pada kegiatan lingkungan hidup, para siswa baru diminta menyiapkan berbagai barang bekas. Ia mencontohkan, tongkat, bola, kardus untuk tas, hingga pita sejumlah sembilan helai.
“Semua adalah barang bekas. Tongkatpun tidak semua siswa bawa, hanya satu kelompok saja. Tujuannya, pada akhirnya untuk membuat alat sapu kebersihan di sekolah,” jelas Prista siswa kelas XII IPA itu.
Adapun helm bola dengan label SNI, identitas khusus, tas kardus dan pita kucir warna sembilan, selain menjadi identitas juga diperuntukkan untuk permainan.
Menurut dia, seluruh peralatan itu ada nilai gunanya, seperti untuk permainan agar siswa bisa saling berkenalan dan berkomunikasi. Barang-barang itu juga akan digunakan untuk mendukung sekolah go green.
Menurut Irfan, meski menggunakan sejumlah atribut namun kegiatan MOS kali ini, jauh dari kesan adanya kekerasan fisik tetapi lebih pada mendorong daya kreatif dan mempererat antarsiswa yang belum saling kenal.
“Kalaupun ada yang tidak membawa, nggak masalah. Ini hanya kreatifitas siswa. Kami tidak suka kekerasan, MOS dilakukan dengan permainan dan permainan agar siswa-siswa baru bisa berinteraksi,” ujar Irfan siswa Kelas XI itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement