Advertisement
6.212 Warga Kurang Mampu Diusulkan Peroleh KMS

Advertisement
[caption id="attachment_444281" align="alignleft" width="452"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/09/04/6-212-warga-kurang-mampu-diusulkan-peroleh-kms-444270/warga-miskin-antara" rel="attachment wp-att-444281">http://images.harianjogja.com/2013/09/warga-miskin-antara.jpg" alt="" width="452" height="300" /> Ilustrasi warga miskin (JIBI/Harian Jogja/Antara)[/caption]
Harianjogja.com, JOGJA - Sebanyak 6.212 warga kurang mampu di Kota Jogja diusulkan menjadi pemegang kartu menuju sejahtera (KMS) pada 2014.
Advertisement
Pengusulan ini tetap melalui proses verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat.
"Usulan tersebut berasal dari usulan sebelum uji publik data calon penerima kartu menuju sejahtera (KMS) dan usulan setelah ada uji publik tahap pertama," kata Kepala Bidang Bantuan dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Jogja, Tri Maryatun, di kantornya, Rabu (4/9/2013).
Selain usulan penerima baru, proses verifikasi juga dilakukan kepada 21.299 kepala keluarga pemegang KMS pada tahun ini, sehingga total calon penerima KMS yang diverifikasi berjumlah 27.511 kepala keluarga.
Petugas di lapangan sudah menyelesaikan proses verifikasi dan kini dalam tahap pengumpulan data hasil verifikasi hingga akhir September untuk selanjutnya dilakukan pengolahan data pada Oktober.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Selasa 1 Juli 2025: Imbauan Sultan, SPMB Jogja, Ganti Rugi Tol Jogja hingga Pajak Belanja Online
- Jadwal Bus Sinar Jaya dari Jogja ke Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul, Cek di Sini
- 507 ASN PPPK Gelombang I Bantul Terima SK Pengangkatan
- Polresta Jogja Sita Ratusan Botol Miras Oplosan Siap Dipasarkan
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
Advertisement
Advertisement