Advertisement
Tunggakan Wajib PBB Gunungkidul Capai Rp5,7 Miliar
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKAD) Gunungkidul menyebut, tunggakan wajib pajak bumi dan bangunan perkotaan dan pedesaan (PBB P2) sampai Maret tahun ini mencapai Rp5,7 miliar. Jumlah tunggakan tersebut terdiri dari obyek PBB yang dimiliki Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan masyarakat.
“Ada juga masyarakat yang sudah bayar melalui perangkat desa namun oleh perangkat desa belum dibayarkan ke Pemkab,” kata Kepala DPPKAD Supartono, seusai acara penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) dan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) di Bangsal Sewokoprojo, Wonosari, Jumat (4/4/2014).
Advertisement
Supartono mengaku sudah memperingatkan kepada perangkat desa untuk segera membayarkan tunggakan pajak yang sudah dibayarkan masyarakat. Untuk menarik tunggakan pajak PBB tersebut, DPPKAD juga menggandeng Kejaksaan Negeri (Kejari) Wonosari.
Namun saat ini, diakui Supartono masih sebatas himbauan-himbauan. “Jika himbauan tidak diindahkan akan kita tindak tegas karena terkadang perangkat desa tidak menyadari menggunakan uang pajak masyarakat untuk keperluan pribadi,” tegas Supartono.
Menurut Supartono, kesadaran masyarakat Gunungkidul dalam membayar pajak PBB P2 sangat tinggi mencapai 98%. Hanya 2% yang tidak membayar pajak PBB. Hal itu juga dikarenakan pemilik obyek pajak tidak tinggal di Gunungkidul sehingga menyulitkan petugas untuk menarik uang pajak. (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Potensi Transaksi Narkoba di Indonesia Capai Rp524 Triliun Per Tahun
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ini Ketentuan SPMB DIY 2025 Jalur Domisili Pengganti Zonasi, KK Famili Lain Tak Bisa Daftar Sekolah Terdekat
- Kasus Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan Terjadi di Bantul, Dinas Upayakan Mediasi
- 5 Warga Sleman Gagal Berangkat Haji di 2025, Ini Penyebabnya
- Pungutan Liar oleh Petugas Rutan Kelas II A Jogja, Kepala Kanwil Ditjenpas DIY: Pelaku Ditindak Tegas
- Libur Panjang, Okupansi Hotel di Bantul Mencapai hingga 100 Persen
Advertisement