Advertisement
Satpol PP Gunungkidul Sudah Cairkan Honor Pengamanan Pemilu Satlinmas

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Agus Hartadi menuturkan honor pengamanan pemilu untuk anggota perlindungan masyarakat (linmas) sudah dibagikan untuk linmas yang berada di bawah koordinasinya.
“Honor setiap orang Rp75.000 dan sudah kami bagikan,” tutur dia. Agus mengatakan honor Satlinmas tersebut sudah cair Jumat (11/4/2014) lalu.
Advertisement
Ia menyebutkan, di setiap desa ada lima anggota yang berjaga. Totalnya 720 anggota Satlinmas yang bertugas. Setiap kecamatan ada 10 orang anggota yang berjaga sehingga totalnya 180 anggota.
Ia menyebutkan, dalam pembayaran honor, ada pembagian tanggung jawab antara KPU Gunungkidul dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gunungkidul.
KPU Gunungkidul bertanggung jawab atas anggota Satlinmas yang berjaga di TPS sedangkan Satpol PP Gunungkidul bertanggung jawab atas anggota yang berjaga di desa (PPS) dan kecamatan (PPK).
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul divisi sosialisasi, pendidikan pemilih dan humas Yudha Ayu M menuturkan hingga kemarin memang belum ada kabar pencairan honor dari KPU Pusat. Ia berharap para anggota Satlinmas yang berjaga bersabar.
“Kami juga tidak berani memberikan kepastian kapan akan cair karena kami juga masih menunggu keputusan dari KPU Pusat,” papar dia, Rabu (23/4/2014).
Yudha menuturkan yang menjadi tanggung jawab KPU Gunungkidul merupakan anggota Satlinmas yang bertugas di TPS. Ada 1.898 TPS di Gunungkidul pada Pemilu 2014. Setiap TPS dijaga dua anggota Satlinmas sehingga ada 3.796 anggota yang dikerahkan.
“Sesuai edaran, setiap anggota yang berjaga akan mendapatkan honor Rp250.000. Untuk TPS yang pemilu ulang juga akan mendapatkan honor,” tutur dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mantan Presiden Duterte Ditahan ICC Justru Terpilih Jadi Wali Kota Davao
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ini Ketentuan SPMB DIY 2025 Jalur Domisili Pengganti Zonasi, KK Famili Lain Tak Bisa Daftar Sekolah Terdekat
- Kasus Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan Terjadi di Bantul, Dinas Upayakan Mediasi
- 5 Warga Sleman Gagal Berangkat Haji di 2025, Ini Penyebabnya
- Pungutan Liar oleh Petugas Rutan Kelas II A Jogja, Kepala Kanwil Ditjenpas DIY: Pelaku Ditindak Tegas
- Libur Panjang, Okupansi Hotel di Bantul Mencapai hingga 100 Persen
Advertisement