Advertisement
Pelantikan DPRD Jogja Didemo Pedagang Asongan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jogja, Selasa (12/8/2014), diwarnai aksi unjuk rasa dari pedagang asongan.
Mereka yang mengatasnamakan diri dari Asongan Jogja Bersatu (AJB) menuntut anggota dewan baru periode 2014-2019 untuk melindungi pedagang asongan.
Advertisement
Ada 42 pedagang asongan berpakaian seragam warna biru yang mendatangi gedung DPRD Jogja di Jalan Ipda Tut Harsono. Awalnya mereka melakukan orasi di depan gedung.
Namun saat akan membentangkan spanduk, mereka dihadang petugas keamanan DPRD Jogja. Mereka pun dipersilahkan untuk menyaksikan jalannya pelantikan melalui layar LCD di halaman gedung namun tidak membawa atribut demo.
Koordinator AJB Anto Yuniarto mengatakan, kedatangan mereka hanya untuk mengadukan nasib kepada wakil rakyat yang sudah mereka pilih. "Kami mohon DPRD baru bisa melindungi para pedagang asongan" kata dia.
Anto mengungkapkan, para pedagang asongan di sekitar Stasiun Lempuyangan kerap dimintai pajak liar yang jumlahnya mencapai Rp20.000 sehari. Selain itu diakui Anto pedagang asongan terkadang diliburkan mendadak dua pekan tanpa ada penjelasan dari petugas. "Kalau diliburkan kita kan tidak dapat penghasilan," ucap Anto.
Sementara pelantikan 40 anggota DPRD Kota Jogja di ruang paripurna berjalan lancar. Pengambilan sumpah jabatan dipimpin Wakil Kepala Pengadilan Negeri Jogja Pontas Effendi.
Dalam Sidang Paripurna Istimewa tersebut Ketua DPRD periode 2009-2014 Henry Kuncoroyekti menyerahkan palu pimpinan kepada Danang Rudiatmoko dan Ali Fahmi, selaku ketua dan wakil ketua DPRD sementara sampai terpilihnya ketua DPRD definitif.
Dengan demikian Danang memiliki kewenanga memimpin rapt-rapat DPRD, memfasilitasi pembentukan fraksi, memfasilitasi penyusunan peraturan DPRD tentang tata tertib dan proses penetapan pimpinan DPRD definitif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dua Grup Sawit Masih Tunggak Rp4,4 Triliun Kasus Korupsi CPO
Advertisement

Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Pasar Godean Terapkan Parking Gate, Siap Uji Coba Tarif Progresif
- Kehadiran Satgas MBG Diklaim Perkuat Koordinasi Lintas OPD
- Perpusda Sleman Ditutup Sementara untuk Renovasi Atap
- Laguna Glagah Mulai Dilirik untuk Destinasi Campervan, Ini Alasannya
- Tingkatkan Layanan MBG, Sleman Siap Terapkan 10 Langkah Strategis
Advertisement
Advertisement