Advertisement

Tujuh Camat Baru di Sleman Dilantik

Rima Sekarani
Sabtu, 22 November 2014 - 12:20 WIB
Nina Atmasari
Tujuh Camat Baru di Sleman Dilantik

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Bupati Sleman, Sri Purnomo, melantik 22 pejabat eselon III dan IV di Pendapa Parasamya Setda Sleman, Jumat (21/11/2014).

Mereka terdiri dari tujuh camat, dua kepala bagian, empat sekretaris kecamatan, dua kepala bidang, empat kepala sub bagian, dan satu kepala seksi.

Advertisement

Tujuh camat yang dilantik adalah Joni Suhartana (Pakem), Subagya (Ngemplak), Musta’in Aminun (Moyudan), Suyudi (Mlati), Anggoro Aji Sunaryono (Ngaglik), Edi Harmana (Cangkringan), dan Siti Wahyu Purwaningsih (Turi). Para camat baru tersebut dituntut membina penyelenggaraan pemerintah desa.

“Tugas camat cukup strategis, di antaranya melakukan pengangkatan dan pemberhentian calon perangkat desa, mengevaluasi pelaksanaan tugas jabatan kepala desa, mengevaluasi APBDes [Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa], memfasilitasi kerja sama antardesa, mengkoordinasi pembinaan masyarakat desa, serta pembinaan umum lainnya,” kata Sri Purnomo, dalam rilis yang diterima Harian Jogja, Jumat.

Sementara itu, Sukarno yang sebelumnya merupakan Kepala Bagian Pemerintah Desa bertukar tempat dengan Mardiyana, Kepala Bagian Umum Setda Sleman. “Semoga alih tugas ini mampu meningkatkan fungsi Sekretariat Daerah dalam memformulasikan kebijakan,” ujar Sri Purnomo.

“Terlebih, menciptakan pemerintahan yang baik butuh kecepatan dalam pengambilan kebijakan daerah untuk mengatasi dan mengantisipasi permasalahan di lapangan,” katanya menambahkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jelang Libur Waisak, 368.470 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 18:57 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement