Advertisement
TAMBANG BREKSI BANTUL : Aktivitas Tambang Akibatkan Lokasi Jadi Rawan Bencana

Advertisement
Tambang Breksi Bantul perlu penanganan khusus.
Harianjogja.com, BANTUL — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul menyebut kawasan yang mulanya bukan rawan bencana akan menjadi rentan terhadap bencana, jika terdapat aktivitas pertambangan. Termasuk di Dusun Srumbung, Desa Segoroyoso, Kecamatan Pleret.
Advertisement
Pelaksana Harian Kepala BPBD Kabupaten Bantul Dwi Daryanto mengatakan kawasan perbukitan Srumbung yang ditambang kini menjadi rawan bencana. Padahal kata dia sebelum ada aktivitas tambang batu breksi, kawasan itu bukanlah daerah rawan bencana.
“Potensi risiko bencana setelah ditambang justru muncul. Pada saat belum ditambang tidak ada potensi,” ujarnya, Rabu (7/12/2016).
Risiko bencana menjadi tinggi dan membahayakan, sebab penambangan yang dilakukan dengan cara tegak lurus, kemudian menghasilkan tebing di kanan dan kiri jalan. Harusnya proses penambangan sesuai dengan prosedur dan perizinan. Sehingga kata Dwi risiko dan potensi bencana yang sampai menimbulkan korban jiwa tidak akan terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Leptospirosis di Jogja Meningkat Signifikan, Ada 18 Kasus dengan Lima Kematian
- Asrama Sekolah Rakyat BBPPKS Purwomartani Sleman Siap Ditempati, Begini Fasilitasnya
- Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Turun di Palur, Rabu (9/7/2025)
- Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Rabu (9/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Rabu (9/7/2025), dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Advertisement
Advertisement