Advertisement
Memprihatinkan, KUD Makin Kembang Kempis

Advertisement
“Saya nyambi jualan sate dan tongseng setiap malam untuk mencukupi kebutuhan, kalau penghasilan dari KUD saja tidak akan cukup”
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Masa jaya Koperasi Unit Desa (KUD) seperti pada saat Orde Baru sulit terulang kembali. Saat ini banyak KUD yang mati, sedangkan yang masih tersisa di antaranya hidup kembang kempis hanya untuk mencukupi kebutuhan operasional saja.
Advertisement
Salah satu karyawan KUD Bhumikarta, Kecamatan Wonosari, Anggono mengkui kini KUD sudah tak lagi jaya seperti dahulu. Lini usahanya pun kini semakin berkurang, sehingga semakin sulit untuk mencukupi kebutuhan opersional. “Kami bertahan karena kalau dalam waktu dua tahun tidak ada aktivitas, maka KUD akan ditutup. Sementara kami masih berharap akan bisa bangkit lagi,” kata dia, Rabu (11/10/2017).
Untuk itu agar tidak gulung tikar dan ditutup paksa, sebagai sayarat maka dua lini usaha pembayaran listrik dan air kini masih dipertahankan. Meskipun pelanggannya sudah jauh berkurang. Sementara untuk memenuhi kebutuhan operasional, gedung kosong milik KUD dan satu kios di Pasar Argosari kini disewakan.
Anggono mengaku dari sejumlah lini usaha yang dijalankan tersebut tak mampu mencukupi untuk kebutuhan opersioanl. Bahkan gaji untuk enam karyawan yang ada di KUD terkesan seadanya, dan jauh dari upah minimum kabupaten (UMK).
Namaun demikian pria dua anak yang sudah bekerja sebagai karyawan KUD sejak 1993 itu masih menyimpan harapan agar KUD kembali berjaya. “Saya nyambi jualan sate dan tongseng setiap malam untuk mencukupi kebutuhan, kalau penghasilan dari KUD saja tidak akan cukup,” ungkap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

LKPP: Kementerian Lembaga Wajib Gunakan Produk Lokal TKDN 40 Persen
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
- Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
Advertisement